Terungkap, Alasan Frank Lampard Lakukan Rotasi Kiper Utama Chelsea

BolaStylo.com - Manajer Chelsea, Frank Lampard, membeberkan alasannya mengganti Kepa Arrizabalaga dengan Willy Cabalero dalam beberapa laga terakhir.

Chelsea diklaim mengalami penurunan performa usai berhasil menang 2-0 atas Crystal Palace pada November di tahun 2019 lalu.

Manajer Chelsea, Frank Lampard melakukan evaluasi bersama timnya untuk dapat memperbaiki tingkat kualitas skuad asuhannya.

Salah satu yang menjadi perhatian utama Lampard adalah di sektor penjaga gawang.

Menurut legenda The Blues itu, kiper utama mereka saat ini, Kepa Arrizabalaga telah mengalami penurunan kualitas permainan beberapa waktu belakangan ini.

Baca Juga: Jadwal Rematch Khabib Nurmagomedov Vs McGregor Sudah Ditentukan, tapi...

Menurut Lampard, penjaga gawang berusia 25 tahun itu kerap melakukan kesalahan di beberapa pertandingan terakhirnya.

Selain itu, Chelsea juga hanya berhasil mencatatkan lima cleansheet di Liga Inggris selama Kepa diturunkan.

Manajer berusia 41 tahun itu dengan berani menggantikan posisi kiper utama Chelsea dengan memasang Willy Cabarelo.

Pada laga kontra Leichester, Sabtu (1/2/2020) juga menjadi kali pertama Kepa dicadangkan di ajang Liga Inggris musim ini.

Baca Juga: Terungkap, Koneksi Maut Ansu Fati Dengan Leo Messi Berawal dari Sini!

Ketika ditanyai mengenai keputusannya, Lampard menegaskan sangat yakin dengan rotasi di sektor penjaga gawang tersebut.

"Anda membuat keputusan setiap minggu dan setiap hari dalam pekerjaan ini, tidak ada keputusan yang mudah," ujar Lampard dilansir BolaSTylo.com dari The Independent.

"Ketika itu masalah penjaga gawang, Anda mungkin lebih banyak waktu untuk berpikir, terutama jika menyangkut orang nomor satu di posisinya."

“Akan tetapi itu (menggantikan Kepa dengan Cabalero), bukan akhir dari cerita untuk Kepa, kami harus tetap kompetitif." imbuhnya.

Penggantian posisi kiper utama ini juga dengan niat baik, supaya kedua penjaga gawang terbaiknya mampu memberikan kualitas terbaik mereka untuk diturunkan dalam bermain.

Baca Juga: Maurizio Sarri Jelaskan Posisi Ideal untuk Cristiano Ronaldo di Juventus

Kepa disebut minim usaha untuk menghentikan sepakan Hector Bellerin yang berujung menjadi gol kedua Arsenal yang mana juga gol penyeimbang kedudukan.

Akibatnya, Chelsea kehilangan keunggulan dan harus mengakhiri pertandingan tersebut dengan skor 2-2.

Namun pada penampilan pertamanya sebagai penjaga gawang The Blues, ternyata Willy juga belum dapat menunjukan performa terbaiknya.

Tim asuhan Lampard harus rela kembali mengakhiri laga dengan skor imbang 2-2.

Baca Juga: Juventus Sikat Fiorentina, Cristiano Ronaldo Berjaya di Liga Italia

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Mungkin tak semua orang bisa memakan pare karena rasa pahitnya tersebut. Namun, siapa sangka, pare ternyata memiliki segudang manfaat tak terduga terkait kesehatan manusia. #pare #parepahit #paresehat #healthy #health #bugar #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Sep 6, 2019 at 3:02am PDT