Pertikaian Cristiano Ronaldo dan Publik Korea Akhirnya Berujung pada Putusan Pengadilan

Ananda Lathifah Rozalina Rabu, 5 Februari 2020 | 16:13 WIB
Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo, hanya memasang wajah masam saat selebrasinya ditiru bintang Liga Korea. (TWITTER.COM)

Pemain berjuluk CR7 itu sama sekali tak turun lapangan dengan alasan kondisi tubuh yang kurang fit.

Padahal, di kesepakatan awal, Ronaldo akan turun dan memuaskan keinginan para penggemarnya dengan bermain bola dalam 45 menit.

Keengganan Ronaldo turun lapangan ini rupanya berbuntut panjang.

Ronaldo yang awalnya seorang idola di Korea berubah menjadi musuh publik.

Publik pun menuntut ganti rugi pada penyelenggara acara.

Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo (kanan), merayakan gol yang dicetak ke gawang AS Roma dalam laga perempat final Coppa Italia di Stadion Allianz, Rabu (22/1/2020).

Sementara penyelenggara acara sendiri menuntut Juventus akibat tingkah pemainnya yang tak sesuai kesepakatan.

Setelah lama tak diberitakan, kasus ini akhirnya menemui ujungnya di meja hijau.

Dilansir BolaStylo dari BBC, pengadilan Korea Selatan telah membuat keputusan untuk kasus ini.

Pengadilan Korea Selatan meminta penyelenggara lokal untuk membayara dua penggemar akibat Cristiano Ronaldo yang tak bermain.

Organisasi bernama The Fasta, diminta membayar senilai 371.000 won atau sekitar 4,2 juta untuk dua orang fans.

Baca Juga: 5 Potret Wanita yang Disebut Wasit Tercantik di Dunia Tenis, No 1 Manyun Aja Cakep



Source : BBC
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan