"Siapa pun yang akan kami hadapi di semifinal, mereka adalah lawan yang harus dihadapi dengan serius. Indonesia tidak punya pilihan, harus menurunkan pemain tunggal terbaik," kata Budiharto.
Mengingat tim India memiliki kekuatan di sektor tunggal putra lewat Kidambi Srikanth dan Sai Praneeth.
Sementara itu Indonesia memiliki kekuatan luar biasa di sektor ganda putra.
Pasalnya, Indonesia memiliki deretan ganda putra top dunia seperti Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
"Menghadapi India, di nomor ganda kami lebih unggul. Mudah-mudahan saja ini melancarkan kans kami untuk melaju ke final," tutur Budiharto.
Meski begitu, Achmad Budiharto menghimbau agar para pemain tidak boleh takabur.
Pasalnya, peluang Indonesia untuk menang dari India ada tapi ketat.
"Kita tidak boleh takabur, tetap harus hati-hati, tapi mesti percaya diri. Kalau bicara kans, peluang kami 55-45 untuk menang dari India," lanjut Budiharto.
Pertemuan tim putra India kontra Indonesia ini akan hadir pada hari ini Sabtu (15/2/2020) pada pukul 16.00 WIB.
Source | : | badmintonindonesia.org |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |