Pusarla V Sindhu Temukan Kekuatan Baru Usai Setelah Ditinggal Pelatihnya

Ananda Lathifah Rozalina Sabtu, 15 Februari 2020 | 08:02 WIB
Pusarla Venkata Sindhu (PV Sinhu) berselebrasi saat melakoni final Kejuaraan Dunia 2019, di St. Jakobshalle Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019). (TWITTER/@StarsSportIndia)

BolaStylo.com - Tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu menemukan cara menenangkan diri setelah melewati berbagai tekanan yang ada.

Pusarla Venkata Sindhu kini memang tengah menjadi tunggal putri India paling cemerlang saat ini.

Ia berstatus sebagai juara dunia 2019.

Namun, sayangnya setelah Kejuaraan Dunia 2019, Sindhu mengalami sedikit cobaan.

Performanya terlihat menurun usai ditinggal pergi mantan pelatihnya, Kim Ji Hyun pada 2019 silam.

Di musim 2020, Sindhu yang belum berhasil kembali ke performa terbaiknya harus menanggung tekanan lain.

Baca Juga: Kiper Persib Bandung Akui Satu Striker Ini Lah yang Paling Ditakutinya Selama Berkarier

Pasalnya, ia merupakan salah satu kandidat perwakilan India untuk lolos Olimpiade Tokyo 2020.

Hal itu membuat Sindhu harus mempertahankan posisinya stail di 16 besar peringkat untuk Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Mengatasi berbagai tekanan yang ada, Sindhu pun mengungkap kekuatan baru yang dimilikinya.

Sindhu mengakui jika kekuatan barunya berasal dari kesadaran diri lewat jalur meditasi.

Pebulu tangkis tunggal putri India, PV Sindhu, berpose dengan medali emas Kejuaraan Dunia 2019 yang dia raih seusai mengalahkan Nozomi Okuhara (Jepang) pada babak final di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu (25/8/2019).

"Saya melakukan meditasi. Itu menjaga saya tetap tenang," tutur Sindhu sebagaimana dilansir dari laman BWF.

Peraih perak Olimpiade Rio 2016 itu mengaku jika hal yang penting adalah selalu fokus.

"Kamu hanya perlu fokus sepanjang waktu, itu penting," lanjut Sindhu.

Menjadi seseorang yang sadar secara emosional adalah kunci sukses menjadi seorang atlet menurut Sindhu.

"Kami harus kuat secara mental dan fisik, itu sama-sama penting. Kamu harus percaya pada diri sendiri dan memiliki harapan bisa melakukan itu, kemudian ikuti saja arusnya. Kamu tidak boleh terganggu dan harus fokus sepanjang waktu," jelasnya panjang.

Terlepas dari itu, tahun ini merupakan kesempatan Sindhu meraih emas Olimpiade setelah gagal di edisi sebelumnya.

Di edisi 2016, Sindhu gagal mendapatkan emas usai ditaklukan Carolina Marin dengan skor 21-19, 12-21, 15-21.

 



Source : BWF
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan