"Hendra/Ahsan di game pertama sudah bisa menang mudah, tapi di game kedua mungki agak lengah, ini yang dimanfaatkan lawan. Di game ketiga jadi ada tekanan. Kalau Kevin/Marcus di partai terakhir memang kami sudah agak tenang, mereka istilahnya adalah kartu As kami," ujar Susy.
Terlepas dari evaluasi yang ada, Susy mengaku jika timnya telah tahu kekuatan Malaysia yang akan jadi lawan berikutnya.
Jadi semuanya tinggal atur strategi yang pas agar bisa menang dari tim negeri tetangga Indonesia itu.
"Kalau lihat penampilan Malaysia kan mereka memang bagus dari babak awal. Tapi kami sudah sering ketemu tim Malaysia, para pemain sudah tahu lawan-lawan mereka. Di SEA Games 2019 lalu kami menang dengan komposisi yang sama, jadi besok tinggal bagaimana atur strategi dan keberaniannya di lapangan," kata Susy.
Source | : | badmintonindoensia.org |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |