BolaStylo.com - Jelang laga semifinal Piala Gubernur Jatim 2020, Persebaya Vs Arema FC, Aji Santoso memberikan klarifikasi terkait rumor yang beredar di dunia maya.
Sebelumnya sempat beredar kutipan negatif yang mencatut nama pelatih Persebaya, Aji Santoso.
Aji Santoso pun memberikan klarifikasi dan menegaskan jika kutipan tersebut bukan dari dirinya.
Pelatih Persebaya itu pun menyayangkan adanya oknum yang menebar kebencian dengan memanfaatkan namanya.
"Sepertinya menjelang laga bigmatch ini ada oknum yang memanfaatkan situasi ini untuk membuat suasana semakin panas dan tidak bagus," kata Aji.
Pada kutipan tersebut dikatakan jika Persebaya akan mundur dari gelaran Piala Gubernur Jatim 2020 lantaran laga skuat Bajul Ijo kontra Singa Edan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Keputusan tersebut dinilai sebagai bentuk keberpihakan panitia Piala Gubernur Jatim 2020 sehingga Persebaya memutukan untuk mundur dari gelaran tersebut.
Baca Juga: Spaso Sebut Satu Hal yang Tak Dikompromi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Namun Aji telah menegaskan jika kutipan tersbeut tidak benar dan pelatih Persebaya itu tidak pernah mengatakan pernyataan tersebut.
Aji mengatakan dirinya sudah akrab dengan yang namanya rivalitas.
Pelatih asal Malang itu pun telah banyak pengalaman baik di Arema atau pun Persebaya.
Dia juga ngatakan bahwa dirinya merupakan sosok yang menjunjung tinggi sportivitas.
Aji menegaskan, baginya rivalitas hanyalan 90 menit saay berada di lapangan.
"Saya ketika dulu mulai dari pemain sampai pelatih, yang namanya rivalitas bagi seorang atlet dan pelatih itu hanya 90 menit," tutur Aji.
Setelah 90 menit, bagi Aji semua kembali seperti biasa dan tidak ada rivalitas di luar lapangan.
"Saya di mana pun melatih yang namanya rivalitas hanya 90 menit, setelah 90 menit, ya sudah kita berjalan dengan normal. Karena hidup di dunia ini bagi saya satu lawan sudah terlalu banyak buat saya," kata Aji.
Baca Juga: Pelatih Persib Bandung Ciptakan Sistem Baru Usai Lawan Persis Solo
Aji mengatakan jika dirinya todak akan berkomentar yang akan membuat masyarakat tersinggung. Ini karena dirinya memiliki etika dan adab.
"Saya tidak akan pernah berkomentar yang menyinggung perasaan masyarakat Malang dan juga masyarakat kota-kota lain. Saya punya etika dan adab, tidak mungkin saya berkomentar seperti itu," ujar Aji.
Pelatih Persebaya itu pertama kali mengetahui kasus ini dari sang istri. Sayangnya, saat ingin menelusurinya, unggahan itu sudah dihapus.
Sementara itu, laga Persebaya kontra Arema FC pun dijadwalkan ulang dan akan diselenggarakan di Stadion Soeprijadi Blitar pada Selasa (18/2/2020) pukul 15.30 WIB.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Persebaya Vs Arema, Aji Sayangkan Ada Oknum yang Perkeruh Suasana"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |