Bukan Soal Ketemu Marcus/Kevin, Ganda Putra Malaysia Lebih Khawatirkan Hal Ini di All England 2020

Ananda Lathifah Rozalina Jumat, 21 Februari 2020 | 10:44 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia (kanan) dan Soh Wooi Yik, selepas bertanding melawan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia), pada babak final All England Open 2019, Minggu (10/3/2019). (twitter.com/YonexAllEngland)

Mereka kini lebih mengkhawatirkan pertandingan babak pertama mereka yang akan bertemu dengan rekan senegara sendiiri.

Menurut Aaron Chia/Soh, menghadapi rekan sendiri adalah hal yang paling berat di sebuah kompetisi.

Ganda putra asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

"Bermain melawan rekan satu tim kita sendiri selalu yang paling sulit, terlepas dari turnamen mana, tapi begitulah adanya. Undiannya sudah keluar dan tidak ada yang bisa kita lakukan tentang itu," tutur Aaron sebagaimana dilansir dari The Star.

Lebih lanjut Aaron memprediksi jika menghadapi rekannya sendiri yakni Goh Sze Fei dan Nur Izzudin adalah hal yang akan sulit dilalui.

"Apa yang Wooi Yik dan aku perlu lakukan sekarang adalah menyiapkan diri. Akan sulit menghadapi Sze Fei-Izzuddin, yang dengannya kita berlatih setiap hari. Kami tahu gaya bermain satu sama lain dengan sangat baik, jadi itu bisa berjalan baik," lanjutnya.

Karena kesulitan gim pertama itulah, Aaron/Soh tak mau membayangkan beberapa pertandingan jauh ke depan apalagi soal bertemu Marcus/Kevin.

"Itulah mengapa kita belum ingin melihat melampaui babak pertama, meskipun Kevin-Marcus mungkin bisa menjadi lawan kita di perempat final," tambahnya.

Aaron/Chia memang harus melewati dua lawan jika ingin bertemu Marcus/Kevin, dengan syarat Marcus/Kevin juga lolos sampai babak perempat final.

Jika berhasil menang dari Goh Sze Fei/Nur Izzudin di babak pertama, Aaron/Soh akan bertemu dengan pemenang dari duel Kim Astrup/Anders Rasmussen vs Lu Ching Yao/Yang Po Han di babak kedua.

 



Source : the star
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan