Ganda Putra Andalan dari 2 Negara Asia Akui Marcus/Kevin Memang Sulit Ditaklukan : Dia Sangat....

Ananda Lathifah Rozalina Minggu, 23 Februari 2020 | 21:00 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat menunjukkan aksinya pada final Kejuaraan Beregu Asia 2020 di Rizal Memorial Coliseum, Manila, Filipina, Minggu (16/2/2020). (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com - Dua ganda putra andalan dari dua negara Asia memberikan pengakuan terkait kehebatan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo memang sukses memuncaki peringkat dunia saat ini.

Tak cuma musim ini, Marcus/Kevin sudah mempertahankan posisinya di peringkat satu dunia itu sejak Desember 2017 silam.

Menjadi ganda putra nomor 1 dunia, kemampuan Marcus/Kevin di lapangan tentu membuat lawan-lawannya kewalahan.

Tak heran jika Marcus/Kevin menjadi salah satu ganda putra yang saat ini sulit ditaklukan.

Hal tersebut diakui oleh dua ganda putra andalan dari dua negara Asia yakni Malaysia dan India.

Baca Juga: Pebulu Tangkis Nomor 1 Malaysia Akui Senjata Andalannya Terinspirasi dari Legenda Indonesia

Ganda putra nomor 1 India saat ini, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty pernah menuturkan betapa sulitnya menaklukan Marcus/Kevin.

Shetty bahkan menjelaskan jika Kevin sangat tak tertebak dan membuat mereka kesulitan.

Shetty bahkan menyebutkan jika mereka hanya akan bermain lebih bagus jika Kevin sedang tak dalam performa terbaiknya.

Pasangan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy (kiri)/Chirag Shetty, seusai memenangi gelar juara Thailand Open 2019, di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand, Minggu (4/8/2019).

"Kami bisa bermain lebih baik ketika Kevin tidak dalam masa terbaiknya, dia sangat sulit karena dia bermain dari posisi yang tidak kamu sangka shuttlecock akan datang. Kami ketat di gim pertama, kami memberikan semuanya di skor 17, dan ketika kami membuat kesalahan. Bermain melawan pasangan seperti mereka, kamu tidak boleh melakukan kesalahan apapun," jelas Shetty usai kalah dari Marcus/Kevin di French Open 2019 silam.

Selain Reddy/Shetty,ganda putra Asia lainnya yang mengaku kesulitan menaklukan Marcus/Kevin adalah ganda putra nomor 1 milik Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Dalam sebuah kesempatan saat ditanyai terkait peluang bertemu Marcus/Kevin di All England 2020, Aaron mengungkapkan hal tersebut.

Baca Juga: Conor McGregor Diterpa Skandal, Seorang Wanita Mengunggah Video Orang Mirip Dirinya Tengah Tertidur di Kasur

Aaron mengakui jika ia dan rekannya harus bermain melebihi kemampuan terbaik mereka jika ingin mendapatkan kesempatan mengalahkan Marcus/Kevin.

Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, berpose setelah laga semifinal Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/1/2020).

"Kami harus bermain lebih dari yang terbaik, jika kami ingin memiliki kesempatan mengalahkan mereka," tutur Aaron sebagaimana dilansir dari The Star.

Pengakuan dua ganda putra Indonesia itu memang tak mengherankan, mengingat keduanya belum pernah berhasil mengalahkan Marcis/Kevin sekalipun.

Bedasarkan catatan pertemuan, Aaron/Soh sudah 6 kali harus menerima kekalahan saat bertemu Marcus/Kevin.

Yang terbaru, mereka kalah saat bertemu Marcus/Kevin di Kejuaraan Beregu Asia 2020 saat membawa nama tim Malaysia.

Sementara itu Reddy/Shetty merasakan 8 kali kekalahan saat bertemu Marcus/Kevin.

Keduanya terakhir bertemu saat Fuzhou China Open 2019.

 



Source : berbagai sumber
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan