Jangan Anggap Remeh, Tekanan Darah Tinggi dapat Akibatkan Serangan Jantung dan Stroke!

Reno Kusdaroji Senin, 24 Februari 2020 | 17:00 WIB
Waspadai tanda-tanda adanya tekanan darah tinggi yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan. (dw.com)

BolaStylo.com - Tekanan darah tinggi mampu mengganggu kerja berbagai macam organ tubuh, termasuk diantaranya fungsi otak dan jantung.

Tekanan darah tinggi merupakan salah satu kondisi yang banyak diderita oleh banyak kalangan masyarakat Indonesia.

Parahnya, tekanan darah tinggi mampu memunculkan potensi terkena serangan jantung ataupun stroke.

Tekanan darah tinggi memang tidak menimbulkan gejala yang mengganggu, oleh karena itu banyak yang tidak mengetahui ternyata telah mengidapnya.

Namun, tahukah Anda, tekanan darah tinggi bukanlah penyakit yang boleh diremehkan begitu saja.

Baca Juga: Cara Efektif Hindari Serangan Jantung Hanya dengan Naik Turun Tangga

Walaupun tak terasa, kadar tekanan darah yang tinggi dapat membuat jantung dan pembuluh darah menegang.

Tekanan tegang yang berlebih itu ternyata dapat meningkatkan risiko terkena serangan jantung atau stroke.

Dilansir BolaStylo.com dari Kompas, hal tersebut mampu mengganggu sistem kerja otak dan jantung seseorang.

Mengapa bisa demikian? Berikut ini kami uraikan penjelasannya.

Baca Juga: 6 Cara Efektif yang Bisa Membantu Hentikan Hobi Cicipi Makanan Manis

Jantung

Jantung merupakan organ tubuh yang berupa sekumpulan otot yang membutuhkan darah untuk bekerja.

Ketika jalur pasokan darah tidak cukup, seseorang bisa mengalami detak jantung yang tidak teratur.

Untuk mendorong darah melalui arteri (pembuluh darah) yang kaku atau tersumbat, jantung menjadi harus bekerja lebih keras.

Akibatnya jantung membesar sehingga dinding otot jantung kehilangan kekuatan yang membuatnya tidak bisa memompa darah dengan baik.

Hal tersebut bisa menimbulkan angina (nyeri di bagian dada) dan parahnya gagal jantung atau serangan jantung.

Apalagi jika seseorang memiliki riwayat keturunan penyakit jantung, peluangnya menjadi lebih besar dapat terjadi.

Baca Juga: Buah-buahan Tinggi Kalori yang Dapat Mengganggu Program Diet

Otak

Perlu diketahui, menurut berbagai penelitian penyebab utama stroke adalah tekanan darah tinggi.

Ketika arteri di otak robek, bocor atau terseumbat, hal tersebut bisa menghentikan darah masuk ke sel-sel di dalam otak.

Hal tersebut dapat diobati jika aliran darah dipulihkan.

Namun jika sel-sel otak telah mati lantaran telah mengalami kerusakan permanen, kemampuan bicara, pengelihatan, gerakan atau apa pun yang dikontrol otak bakal terganggu.

Suplai darah yang berkurang ke otak juga dapat membuat seseorang susah berpikir jernih dan kesulitan mengingat (demensia vascular).

Baca Juga: Jangan Konsumsi 4 Buah Ini Saat Pagi, Bisa Menganggu Tubuh dan Aktivitasmu Seharian!

Selain mengganggu kerja jantung dan otak, tekanan darah tinggi juga mampu menghambat kerja berbagai organ tubuh yang lain.

Diantaranya dapat mengganggu kerja ginjal, mata, genital, kaki, pinggul, dan perut, bakhan tulang juga.

Baca Juga: Yuk! Coba 5 Trik Ini Agar Wangi Parfummu Tahan Lebih Lama

 



Source : Kompas.com,bolastylo.bolasport.com
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan