Sikap BWF Pasca Indonesia Positif Terjangkit Virus Corona, Ngotot Karena Ini!

Eko Isdiyanto Senin, 2 Maret 2020 | 21:39 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil meraih gelar ketiganya dalam BWF World Tour Finals 2019 setelah menumbangkan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com - Sekretaris Jenderal PP PBSI, Achmad Budiharto mengklaim BWF ngotot agar World Tour Super 1000 tetap digelar meski ada ancaman nyata virus corona.

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) berharap agar turnamen World Tour Super 1000 tetap digelar di tengah merebaknya virus corona di Asia dan Eropa.

Alasan BWF berharap demikian diungkap oleh Sekretaris Jenderal PP PBSI, Achmad Budiharto di Rakernas NOC Indonesia, Senin (2/3/2020).

Achmad Budiharto mengklaim BWF memiliki sikap yang berbeda dengan federasi cabang olahraga lain.

Federasi Bulu Tangkis Dunia ini disebut ngotot menggelar minimal kejuaraan World Tour Super 1000.

Baca Juga: Daftar Event Besar Olahraga di Indonesia yang Terancam Kena Imbas Virus Corona

Dilansir BolaStylo.com dari Antara News, ia menyebut BWF ngotot untuk menggelar turnamen karena berkaitan dengan sponsor.

Salah satu contoh yang ia sebutkan adalah Inggris akan mengalami kerugian besar jika tidak menggelar turnamen.

"BWF berbeda dengan federasi cabang olahraga internasional lainnya, mereka justru ngotot, minimal untuk World Tour Super 1000," ucap Budiharto.

"Tetap digelar karena ini kaitannya dengan sponsor.

Baca Juga: Jelang 40 Hari Kobe Bryant, Sang Istri Dibuat Sakit Hati Karena Ini!

"Sementara Inggris kalau tidak jadi akan mengalami kerugian besar yang saya dengar," imbuhnya.

Sementara itu, akibat dari merebaknya virus corona beberapa turnamen bulu tangkis sebagian ada yang ditunda dan ada pula yang dibatalkan.

Salah satunya adalah German Open 2020, dibatalkan karena saran dari Departemen Kesehatan Mulheim an der Ruhr terkait virus corona.

"Berdasar saran dari Departemen Kesehatan Mulheim an der Ruhr dan pertimbangan lain, kami membatalkan kegiatan yang sudah dijadwalkan," bunyi pernyataan seperti dikutip BolaStylo.com dari BWF.

Baca Juga: Indonesia Open 2020 Terancam Terkena Imbas Virus Corona, Dibatalkan?

Sementara itu PP PBSI memastikan tim bulu tangkis Indonesia tetap akan berangkat ke Inggris untuk mengikuti gelaran All England.

Keputusan ini diambil PP PBSI meski banyak negara di Eropa, termasuk Inggris tengah dalam ancaman bahaya virus corona.

Gelaran Indonesia Open 2020 juga tetap diusahakan digelar meski kini terdapat dua WNI yang positif terjangkit virus corona.

Sebagai langkah antisipasi, PP PBSI juga telah melakukan koordinasi dengan Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Baca Juga: Ancaman Virus Corona, Tim Indonesia Tetap Berangkat ke All England!

Diharapkan dengan adanya koordinasi tersebut, gelaran Indonesia Open 2020 tetap diberikan izin dan perlindungan pelaksanaan.



Source : antaranews.com,bolastylo.bolasport.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan