BolaStylo.com - Mike Tyson rupanya pernah membuat sebuah janji yang membutuhkan 8 tahun lamanya untuk bisa ditepati.
Mike Tyson dan Muhammad Ali sama-sama meraih predikat legenda tinju dunia.
Kedua petinju itu sama-sama berhasil berprestasi dalam kariernya di dunia tinju kelas berat.
Namun, lebih dari sekadar sama-sama berstatus petinju legendris, Mike Tyson dan Muhammad Ali ternyata memiliki kedekatan.
Muhammad Ali ternyata adalah idol dari seorang Mike Tyson muda.
Kala masih berusia sekitar 14 tahun, Tyson bahkan ikut menangis ketika Muhammad Ali kalah dari Larry Holmes pada tahun 1980.
Kala itu, Ali yang memang sudah tak fit karena dalam kondisi gejala awal penyakit Parkinson yang dideritanya harus kalah di atas ring.
Baca Juga: Duet Liliyana Natsir dan Debby Susanto Ternyata Pernah Bikin Richard Mainaky Lempar Handuk
Melihat hal itu, Tyson dan teman-temannya yang tengah menonton pertandingan tersebut di berahan Amerka lainnya pun merasa ikut bersedih.
Sehari setelah pertarungan tersebut, Pelatih Mike Tyson, Constantine "Cus" D'Amato menelpon Ali untuk menanyakan mengapa Ali membiarkan Holmes memukulnya.
Dari telfon itu pula lah, D'Amato memperkenalkan Tyson pada Ali dan mengatakan jika remaja itu akan menjadi juara dunia nanti.
Setelah diperkenalkan, Tyson pun mengungkapkan simpatinya atas kekalahan Ali.
"Saya bersimpati dengan apa yang terjadi kepada Anda," tutur Tyson kepada Ali.
Ali menjawab jika ia memang tengah sakit dan pengobatan membuat fisiknya melemah.
"saya sakit, pengobatan membuat saya lemah. Saya akan kembali untuk menghajarnya".
Tyson muda pun berjanji akan membalaskan kekalahan Ali pada hari itu.
"Jangan khawatir champ, ketika sudah besar saya akan mengalahkan dia untuk kamu".
8 tahun kemudian, dengan luar biasa, Mike Tyson berhasil memenuhi janjinya pada Ali.
Pada 22 Januari 1988, Tyson berkesempatan menghadapi Larry Holmes di atas ring.
Holmes yang kala itu sudah memasuki usia 38 tahun sempat menyombongkan diri akan mengalahkan Tyson yang menurutnya masih anak ingusan.
Namun, Tyson yang mendapatkan motivasi dari Ali pun berhasil meraih kemenangan.
Tyson kabarnya sempat mendapatkan bisikan dari Ali yang berkata "Hancurkan dia Mike" yang membuatnya tancap gas dari awal ronde.
Wasit Joe Cortez akhirnya memastikan kemenangan TKO bagi Mike Tyson pada ronde keempat.
Sayangnya, kemenangan itu diperoleh Mike Tyson beberapa tahun setelah pelatihnya, D'Amato meninggal dunia di tahun 1985.
| Source | : | BolaSport.com,Tribunnes.com |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |