BolaStylo.com - Penjegal langkah Jonatan Christie, Lee Zii Jia mendapatkan komentar dari sang pelatih usai gagal mencapai babak final All England 2020.
Wakil Malaysia, Lee Zii Jia berhasil melakukan banyak hal luar biasa di All England Open 2020.
Di edisi musim ini, Lee Zii Jia untuk pertama kalinya bisa mengikuti kompetisi All England.
Selain itu, All England Open 2020 mejadi pertandingan pertama dimana Lee bisa pecah telur atas Jonatan Christie.
Lee berhasil menyingkirkan Jonatan di babak pertama All England Open 2020 dan terus melaju hingga ke semifinal.
Sayang saat di semifinal, Lee harus mengakui ketangguhan wakil Denmark, Viktor Axelsen.
Lee kalah dari Axelsen dan harus mengakhiri perjalanannya.
Meski tak berhasil mencapai final, Lee tak disalahkan oleh pelatih tunggal putra Malaysia, Hendrawan.
Pasalnya, Hendrawan mengakui jika Lee sudah menampilkan performa yang sangat bagus, sehingga kekalahan ini bukan salahnya.
"Zii Jia sudah memberikan yang terbaik. Wasit menguasai permainan, itu bisa terjadi seperti itu, tapi dia tetap positif dan terus berkembang dan kami akan mencoba lebih keras lain waktu," tutur Hendrawan.
Hendrawan juga menyatakan jika Lee masih memiliki jalan panjang untuk ditempuh.
"Zii Jia masih memiliki jalan panjang untuk di tempuh, tapi dia ada di jalan yang benar. Kami perlu terus memotivasinya," ungkap Hendrawan.
Selain itu, kepala pelatih Federasi Bulu Tangkis Malaysia, Wong Choong Hann memuji Lee yang baik dalam mengambil setiap keputusan di lapangan.
"Zii Jia bermain konsisten selama minggu ini dan itu menyenangkan untuk dilihat. Dia sudah berkembang banyak dan tetap tenang di pertandingan dengan intensitas tinggi. Keputusan yang dia buat pun sangat bagus," jelas Choong Hann.
| Source | : | the star |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |