Warning Marcus Fernaldi Gideon untuk Ganda Putra Jepang Disorot BWF

Eko Isdiyanto Senin, 16 Maret 2020 | 17:48 WIB
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo beraksi pada babak kedua All England Open 2020 yang dihelat di Arena Birmingham, Inggris, Kamis (12/3/2020). (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com - Marcus Fernaldi Gideon kirim peringatan untuk ganda putra Jepang pasca laga final All England 2020, mendapat sorotan BWF.

Marcus Fernaldi Gideon langsung mengirim pesan bernada peringatan untuk ganda putra Jepang pasca final All England 2020.

Menyusul kekalahan dari wakil Jepang di final All England 2020, Marcus Fernaldi Gideon miliki optimisme di pertemuan berikutnya.

Sebelumnya, Marcus/Kevin dipaksa harus mengakui keunggulan ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di All England 2020.

Bertanding di Arena Birmingham pada Minggu (15/3/2020), Minions takluk lewat rubber game dengan skor akhir 21-18, 12-21, 21-19.

Baca Juga: Proaktif Bersama Ridwan Kamil, Persib Bandung Jalani Tes Covid-19

Hasil ini membuat Minions menelan enam kekalahan beruntun dari wakil Jepang sejak 2019 lalu.

Selain itu, kekalahan di final ini juga memupus mimpi Marcus/Kevin meraih treble gelar All England.

Lewat sebuah tulisan yang diunggah pada akun Instagram pribadi, Marcus kirim pesan peringatan untuk ganda putra Jepang.

Marcus mengaku bersama Kevin Sanjaya akan lebih kuat ketika berjuma Endo/Watanabe di pertemuan berikutnya.

Baca Juga: Gronya Somerville Ungkap Keresahan Karena Wabah Virus Corona

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Marcus Fernaldi Gideon (@marcusfernaldig) on

"Saya akan kembali dengan lebih kuat daripada sebelumnya," tulis Marcus.

"Sampai jumpa kembali kawan," imbuhnya.

Sontak, pesan yang disampaikan Marcus Fernaldi Gideon untuk duo Jepang itu mendapat sorotan dari BWF.

Melalui akun Instagram resmi, Federasi Bulu Tangkis Dunia ini menilai apa yang dilontarkan Marcus adalah hal yang benar.

Baca Juga: Diakui Kevin Sanjaya, Ini Faktor Utama Ganda Putra Jepang Juarai All England 2020

"Itu adalah tekad api yang kuat. Kembalilah kuat, itu adalah semangat," tulis BWF.

Sementara itu, pasca gelaran All England 2020, BWF menangguhkan semua turnamen world tour hingga pertengahan April 2020.

Keputusan ini dikeluarkan sebagai bentuk antisipasi penyebaran wabah virus corona yang sudah menjalar ke berbagai negara, termasuk Indonesia.

Imbas dari itu, beberapa turnamen world tour terpaksa dibatalkan, seperti diantaranya Swiss Open 2020, India Open 2020, Orleans Masters 2020, Malaysia Open 2020 dan Singapore Open 2020.

Baca Juga: Wayne Rooney Merasa Dijadikan Kelinci Percobaan Virus Corona, Kenapa?



Source : bolastylo.bolasport.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan