"Lirik YNWA sangat pas, mengajarkan optimisme bahwa kita harus tegar menghadapi badai ujian ini," kata Ignatius Indro.
"Nanti ketika berada di akhir semua ini akan ada pelangi dan tawa kemenangan.”
"Walk on, walk on, with hope in your heart, and you'll never walk alone. Tetap berjalan dengan harapan di hati. Kita semua tak berjalan sendiri,” tegasnya.
Para pengisi suara dan tampilan di klip berdurasi sekitar 6 menit ini berasal dari beragam lokasi dan profesi.
Baca Juga: Legenda Brasil: Cristiano Ronaldo adalah Pemain Terbaik Dunia saat Ini
Di Indonesia mereka mengambil gambar dari Banda Aceh, Kendari, Kupang, hingga Intan Jaya di Papua. Ada juga kontributor dari Sheffield di Inggris, Moskow di Rusia dan Seattle di Amerika Serikat.
Adapun profesi yang terlibat diantaranya seperti pejabat negara, pemadam kebakaran, jurnalis, seksolog, penyiar radio, presenter televisi, aktivis LSM, pekerja kreatif, sutradara film, juga dosen dan pengacara.
Beberapa nama yang menjadi kontributor gerakan ini antara lain anggota BPK RI Achsanul Qosasi, anggota Ombudsman RI Alvin Lie, anggota DPR RI Rahmad Handoyo, komisioner KPU RI Ilham Saputra, komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara.
Baca Juga: Gara-Gara Virus Corona, Nasib Lin Dan di Olimpiade Tokyo 2020 di Ujung Tanduk
Source | : | youtube.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |