Mantan Kapten Persib Bandung, Mendadak Jadi Guru di Tengah Pandemi Virus Corona

BolaStylo.com - Cerita menarik datang dari mantan kapten Persib Bandung, Atep mengenai kegiatannya di masa physical ditancing virus corona atau COVID-19.

Mantan bintang Persib Bandung, Atep mengaku lebih sering menghabiskan banyak waktu bersama keluarga di tengah merebaknya wabah virus corona.

Aktivitas yang dilakoni Atep itu sebagai wujud mentaati aturan dan anjuran pemerintah untuk tidak keluar rumah dalam masa ini.

Mewabahnya virus corona di Indonesia membuat pemerintah mengeluarkan imbauan agar masyarakat tidak meninggalkan kediaman mereka.

Termasuk para pekerja dan pelaja yang diharuskan melakukan pekerjaan dan kegiatan belajar dari rumah.

Baca Juga: Di Negara Ini Kompetisi Sepak Bola Masih Berjalan Meski Ada Pandemi Virus Corona

Dilansir BolaStylo.com dari Tribun Jabar, Atep mengaku banyak menghabiskan waktu bersama keluarga di masa ini.

Menariknya, sosok yang pernah menjadi pemain andalan Maung Bandung ini dipaksa menjadi guru dadakan bagi anak-anaknya di rumah.

Seperti yang diketahui bersama bahwa beberapa sekolah dan perguruan tinggi mengambil kebijakan untuk meliburkan kegiatan belajar mengajar.

"Lebih banyak santainya sih. Karena tidak ada aktivitas berat yang dilakukan. Lebih banyak family time," ucap Atep.

Baca Juga: Masih Ingat Rustu Kiper Timnas Turki? Kondisinya Saat Ini Kritis Karena Virus Corona

"Jadi guru dadakan buat anak-anak. Karena anak-anak harus belajar di rumah. Jadi kita selalu bersama di rumah," imbuhnya.

Kasus positif virus corona yang semakin bertambah di Indonesia memunculkan isu bahwa pemerintah akan melakukan lockdown.

Hal itu dilakukan guna menekan angka penyebaran COVID-19 atau virus corona ke berbagai daerah di Indonesia.

Mengenai hal itu, Atep mengaku hanya akan mengikuti arahan pemerintah dengan kebijakan apa yang dikeluarkan nantinya.

Baca Juga: Martunis Langsungkan Pernikahan di Tengah Pandemi Virus Corona, Cristiano Ronaldo Tidak Datang

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pandemi COVID-19 telah membuat banyak klub sepak bola di benua Eropa mengalami penurunan pendapatan dan harus mengeluarkan kebijakan untuk memotong gaji para pemainnya. Tapi, hal tersebut tidak berlaku untuk Manchester United. Setan Merah mengklaim bahwa mereka tidak seperti klub lainnya yang harus memotong gaji para pemain di tengah krisis yang sedang dihadapi. #manchesterunited #manunited #ligainggris #bolastylo #bolasport #sportfeat #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Mar 31, 2020 at 10:57pm PDT