Kala itu, Van Nistelrooy menyatakan jika Ronaldo bisa menemukan sosok ayah baru di dalam diri asisten Alex Ferguson, Carlos Queiroz.
"Van Nistelrooy memberi tahu Cristiano Ronaldo bahwa Ronaldo bisa menemukan sosok ayah baru dalam diri asisten Alex Ferguson, Carlos Queiroz, tepat setelah ayah Ronaldo, yang pecandu alkohol, meninggal," ujar Alastair Campbell.
Alaistar lantas menjelaskan jika Carlos kala itu meminta Van Nistelrooy untuk menghargai Ronaldo.
Tapi Van Nistelrooy mengatakan jika ia tak menghormati siapapun di Manchester United.
"Carlos meminta Van Nistelrooy menunjukkan respek kepada Ronaldo, tetapi Van Nistelrooy mengatakan bahwa dirinya tidak menghormati siapa pun di sana," ceritanya.
Namun, akhirnya Van Nistelrooy tampak kemudian menyesali perkatannya.
Van Nistelroy lantas meminta maaf yang sayangnya tak diterima Cristiano Ronaldo.
"Van Nistelrooy kemudian meminta maaf, tetapi Ronaldo tidak menerimanya," terang Campbell.
Van Nistlerooy pun disuruh pulang setelahnya, dan tak ada perkembangan terkait hubungan kedua pemain itu.
Karena pada akhirnya, Van Nistlerooy pergi dari Manchester United ke Real Madrid.
Kabarnya kepergian Van Nistelrooy ini karena keputusan tegas yang diambli Sir Alex atas insiden ucapan pemain itu ke Ronaldo.
Source | : | tribunnews,BolaSport.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |