Scholes mengakui sosok Fernandes layaknya mesin dalam Man United yang mampu mendorong pergerakan rekan-rekannya untuk selalu menekan lawan.
Bruno Fernandes kembali membuat Manchester United bermain dengan identitasnya dulu, yang terkenal dengan pola permainan menekan dan selalu menyerang.
Ia membandingkan pemain berusia 25 tahun itu dengan sosok legenda Manchester United seperti Eric Cantona dan Teddy Sheringham.
Baca Juga: Ini Alasan Gelandang Thailand Tetap Merindukan Persib Bandung Meski Sudah 10 Tahun Berlalu
Setelah mendatangkan Bruno Fernandes, Scholes berpendapat Manchester United perlu mendatangkan tiga atau empat pemain lagi untuk kembali bersaing dengan Liverpool dan Manchester City.
Mantan pemain timnas Inggris itu percaya dalam waktu dekat Manchester United mampu kembali bersaing untuk memperebutkan gelar juara Liga Inggris.
Pasalnya, kini Setan Merah telah mendatangkan pemain kunci yang dapat menjaga pola permainan menekan tim.
"Mereka (Man United) masih tertinggal, namun mereka telah membeli pemain cemerlang yang telah mengubah segalanya," ungkap Scholes dialnsir BolaStylo.com dari Mirror.
"Mereka memang memiliki kelompok pemain yang sangat bagus tetapi mereka melewatkan satu orang yang dapat membuat perbedaan.
"Dan kini (Manchester) United memiliki pemain yang mampu merekatkan tim bersama dengan gerakan menyerang.
Baca Juga: Ronaldo Ungkap Siapa Partner Terbaiknya Selama Berkarier
Source | : | mirror.co.uk,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |