Pria berusia 57 tahun itu mengungkapkan bahwa Ronaldo selalu 'memeras' setiap saran yang dapat diambilnya dari tim pelatih Man United.
Dan pada akhirnya, Ronaldo mampu menjalankan semuanya dengan lancar dan menjadi pemain terbaik hingga saatini.
"Ronaldo sangat menonjol, dia seperti spons, dia selalu menginginkan banyak (saran dari pelatih United)," ungkap Phelan dilansir BolaStylo.com dari IBT.
Baca Juga: Ronaldo Ungkap Siapa Partner Terbaiknya Selama Berkarier
"Dia selalu tertantang untuk mendapatkan yang lebih dan kami (pelatih United) akhirnya dapat membuatnya menjadi pemain tim.
"Ada hal-hal tertentu yang kami lakukan dalam latihan yang membuatnya melakukan hal-hal yang tidak ingin ia lakukan.
"Ketika kesuksesan membuatnya pindah ke Real Madrid, ada hal-hal tertentu yang membuat saya berpikir ia pasti lebih memilih di Manchester United.
Baca Juga: Puji Habis-habisan Bruno Fernandes, Paul Scholes Sayangkan Hal Ini
"Saya tidak mengklaim telah menciptakan Cristiano Ronaldo, banyak orang yang berperan dalam perkembangannya.
"Tetapi pengaruh terbesar adalah dirinya sendiri dengan dorongan keinginannya yang selalu ingin lebih, sangat fantastis," pungkasnya menjelaskan.
Sementara itu, Ronaldo dikaitkan akan kembali ke Real Madrid menyusul keinginannya untuk segera meninggalkan Juventus.
Baca Juga: Kabar Baik dari Bek Juventus Daniele Rugani yang Positif Virus Corona
Source | : | ibtimes.co.uk,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |