BolaStylo.com - Gelandang Persebaya Surabaya, Makan Konate curhat tentang kerinduannya dengan keluarga usai tak bisa pulang akibat pandemi virus corona.
Pandemi virus corona yang kini mendera dunia memang membuat banyak orang terpaksa tak bisa pulang karena keadaan.
Hal tersebut salah satunya dialami oleh pemain Persebaya Surabaya, Makan Konate.
Makan Konate kini tengah mendapatkan masa libur karena Liga 1 yang terhenti akibat pademi virus corona.
Sayangnya, di masa liburannya ini, Makan Konate tak bisa menikmatinya bersama keluarga.
Baca Juga: Mike Tyson Tak Setuju Disebut Bisa Kalahkan Muhammad Ali
Keluarga Konate diketahui berada di Mali, Afrika, tapi dia justru "terjebak" di Indonesia.
Makan Konate tak bisa pulang karena negara asalnya, Mali telah memberlakukan lockdown demi mencegah meluasnya penyebaran virus corona.
Alhasil, ia tak bisa menemukan penerbangan yang menuju ke negaranya.
"Hingga tadi malam, sudah ada 39 kasus (covid-19). Bahkan bandar udara di Mali sudah menghentikan aktivitas penerbangan," tuur Makan Konate sebagaimana dilansir BolaStylo.com dari Tribun Jatim yang mengutip laman resmi Persebaya Surabaya.
Akibat penutupan tersebut, Makan Konate pun menjadi satu-satunya pemain asing yang masih bertahan di apartemen pemain Persebaya.
Pasalnya, tiga pemain asing lainnya dikabarkan sudah kembali ke negaranya masing-masing.
Terpisah jarak yang jauh dengan keluarga di masa pandemi ini, Makan Konate pun mengaku merasa rindu.
Ia pun menceritakan jika dirinya hanya bisa berhubungan dengan keluarganya lewat video call saja.
"Saya rindu sekali sama istri. Setiap hari saya komunikasi lewat telepon mapupun video call. Istri tahu situasinya sekarang, dia juga rondu sama saya. Alhamdulillah, istri dan keluarga semua (red : dalam kondisi) baik," tutur Konate.
Sembari menunggu keadaan membaik, Konate kini tetap berada di apartemen dan melakukan latihan untuk menjaga kondisi tubuh.
| Source | : | Tribun Jatim |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |