BolaStylo.com - Mantan ganda putra nomor 1 Dunia, Tan Boon Heong membeberkan resep menjadi pebulu tangkis top dunia versinya.
Tan Boon Heong merupakan salah satu ganda putra berprestasi yang dimiliki Malaysia.
Dulu, kala masih berada di tim nasional dan berpasangan dengan Koo Kien Keat, Tan Boon Heong pernah menjadi ganda putra nomor 1 dunia pada Oktober 2007 silam.
Bersama Koo Kien Keat, Tan berhasil meraih runner up di Kejuaraan Dunia 2010, Emas Commonwealth Games dan perak Asian Games 2010.
Pasangan Tan/Koo juga berhasil memenangi 8 gelar BWF Superseries dan meraih 9 runner up.
Baca Juga: VIDEO - Bukti Mike Tyson Cuma Jinak dengan Muhammad Ali
Kini, setelah tak lagi berada di tim nasional, Tan menjadi pebulu tangkis profesional sejak 2015 sembari menjalankan akademi miliknya sejak Desember silam.
Sudah cukup berpengalaman di dunia bulu tangkis, Tan pun berbagi kiat-kiat menjadi pemain top.
Resep tersebut dibagikan Tan, saat ia mendapatkan pertanyaan tentang apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi pemain top dalam sebuah life facebook.
Menurut Tan, cara terbaik untuk berhasil dalam dunia bulu tangkis adalah dengan masuk ke tim nasional.
Namun, sebelum itu kamu harus bekerja keras dan memperkuat landasan dasar dan menunjukkan diri lewat kompetisi antar sekolah atau klub agar bisa diperhatikan oleh pelatih tim nasional.
"Jika sekolah tidak memiliki tim, kamu selalu bisa mendaftar ke klub. Berlatihlah dengan keras dan hasilkan pertunjukan yang solid dan kamu akan diketahui oleh pelatih negara, ”katanya.
“Begitulah cara Anda mendapatkan uji coba negara dan tim nasional," tambahnya.
Ia juga menambahkan jika kerja keras dalam hal berlatih diperlukan, karena jika seorang pemain memiliki skill yang bagus, kesempatan akan datang padanya.
"Selalu prioritaskan kekuatan dalam permainanmu lebih dari segalanya, jika kamu beneran bagus, tak perlu khawatir tentang tidak mendapatkan kesempatan," ungkapnya.
Menurut Tan, hal lain yang tak kalah penting adalah tak perlu takut karena merasa terlambat berkembang dan masuk tim nasional.
"Jika kamu bisa mengalahkan pemain berusia 18 tahun pada usia 15 tahun, tim nasional (junior) pasti akan menginginkanmu. Jangan terlalu khawatir untuk menjadi terlambat. Itu tidak sampai usia 15 tahun, aku pertama kali masuk ke tim nasional junior dari Kedah. Peng Soon juga terlambat berkembang. Dia berusia 18 tahun ketika masuk ke tim nasional," tutur Tan.
Terlepas dari semua resep yang diungkapkannya, Tan Boon Hong membuka pintu bagi para pebulu tangkis muda Malaysia yang merasa punya talenta tapi tidak memiliki uang.
Ia mengatakan siap membina para pemain muda berbakat yang tak punya uang meski tak bisa membantu semua orang.
"Jika kalian tidak punya uang tapi punya bakat, kamu bisa datang ke akademi bulu tangkis milikku," tuturnya.
Pasalnya, dia juga dulu pernah mengalami masa tak punya uang untuk membayar seorang pelatih bulu tangkis.
"Aku akan menolong jika aku bisa, tapi tentu saja aku tidak bisa menolong setiap orang. Aku masih ingat, ketika aku tidak bisa membayar biata 15 ringgit, tapi pelatih tetap melatihku secara gratis. Sekarang aku ingin memberi kembali," kenangnya.
Source | : | the star |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |