Boris Becker dan Kariernya yang Hancur Karena Doyan Bercinta

BolaStylo.com - Mantan petenis putra nomor satu dunia, Boris Becker memiliki kisah kelam yang hancurkan kariernya karena gemar bercinta.

Bagi penggemar tenis, nama Boris Becker tentu sudah tidak asing karena sosok ini merupakan salah satu legenda salah satu olahraga bergengsi ini.

Sempat menjadi petenis nomor satu dunia, kini Boris Becker memiliki kasus hutang yang menumpuk.

Namanya melambung setelah berhasil meraih gelar juara di Turnamen Wimbledon 1985 saat usianya masih 17 tahun 7 bulan.

Pada saat itu, Boris sukses mengalahkan lawannya, petenis asal Amerika Serikat Kevin Curren.

Baca Juga: Alasan Menyentuh Tunggal Putra Denmark Ingin Duet dengan Kevin Sanjaya

Kabar kebangkrutan Boris sebenarnya sudah merebak empat tahun yang lalu, salah satunya karena gaya hidup mewah dan kecanduan seks.

Bukan tanpa alasan Boris menjadi sosok yang demikian, dalam kariernya ia sukses meraih enam gelar Grand Slam.

Di antaranya Australia Terbuka (1991 dan 1996), Wimbledon (1985, 1986 dan 1989) serta AS Terbuka (1989).

Torehan tersebut membuatnya menjadi miliarder dengan berbagai hadiah kejuaraan dan pendapatannya dari sponsor.

Baca Juga: Liverpool Persiapkan Rp2 Triliun Hanya Untuk Pelapis Trio Firmansah?

In 1995, Boris Becker faced Thomas Muster in an incredible Monte Carlo Final. And David got his first work experience.We will be watching it at 4pm UK via @TennisTV - https://t.co/joNuIJgw17 pic.twitter.com/NqzmQxsRs9

— The Tennis Podcast (@TennisPodcast) April 19, 2020

Dilansir BolaStylo.com dari Observer Sport Monthly, sisi kelam yang mengantarkan Boris bangkrut diungkap oleh mantan pelatihnya, Gunther Bosch.

"Para gadis selalu mengantre di depan kamar hotelnya, hal itu terjadi setiap kali Boris tampil dalam sebuah turnamen," ucap Gunther Bosch.

"Mereka rela menunggu berjam-jam hanya untuk menemui Boris.

"Kecanduan seks menghancurkan karier Boris," imbuhnya mengutip headline media Inggris ketika Boris kalah di turnamen Wimbledon 1987.

Baca Juga: Rahasia Tony Ferguson Tidak Stres Menghadapi Dampak Negatif Covid-19

Kebiasaan buruk Boris tersebut belanjut ketika ia memutuskan menikah dengan Barbara Feltus di tahun 1993.

Di waktu yang sama dia memiliki hubungan terlarang dengan model asal Rusia, Angela Ermakova.

Dalam salah satu pemberitaan media Inggris, Boris Becker pernah dikabarkan melakukan hubungan seks dengan model tersebut di toilet resyoran Jepang.

Sementara di saat yang bersamaan, Feltus tengah terbaring dan dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Cerita Mike Tyson Baku Hantam di Jalanan Usai Dipanggil Negro

C'est là que je vois que je suis vieux, pour moi Boris Becker c'est lui pic.twitter.com/z5MmtCOsT4

— FitThemAll (@FitThemAll) April 22, 2020

Boris dan Feltus akhirnya berceria di tahun 2000, perceraian tersebut membuatnya kehilangan 25 juta dolar karena pembagian harta gono-gini.

Pengalaman pernikahan pertama yang kandas tak membuat Boris kapok, sebaliknya beberapa kali kawin-cerai.

Di antaranya dengan Alessandra Meyer-Wolden, Olivia Pocher dan terakhir dengan Sharlely Kessenberg.

Selain kecanduan seks, gagal dalam berbisnis juga disebut-sebut merupakan faktor kehancuran Boris Bekcker.

Baca Juga: Bak Superhero, Conor McGregor Donasikan Rp19 Miliar Lawan Covid-19

Mulai dari agen Mercedez-Benz, kontraktor mewah di Majorca, Spanyol hingga bisnis perkantoran di Dubai yang bangkrut.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pandemi COVID-19 telah membuat banyak klub sepak bola di benua Eropa mengalami penurunan pendapatan dan harus mengeluarkan kebijakan untuk memotong gaji para pemainnya. Tapi, hal tersebut tidak berlaku untuk Manchester United. Setan Merah mengklaim bahwa mereka tidak seperti klub lainnya yang harus memotong gaji para pemain di tengah krisis yang sedang dihadapi. #manchesterunited #manunited #ligainggris #bolastylo #bolasport #sportfeat #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Mar 31, 2020 at 10:57pm PDT