Cium Dybala, Gianluigi Buffon Disemprot Mantan Presiden Juventus!

Eko Isdiyanto Jumat, 1 Mei 2020 | 21:37 WIB
Kiper veteran Juventus, Gianluigi Buffon. (TWITTER.COM/GIANLUIGIBUFFON)

BolaStylo.com - Kiper veteran Juventus, Gianluigi Buffon disemprot mantan presiden klub usai mencium Paulo Dybala usai laga melawan Inter Milan.

Sebelum Serie A Liga Italia musim ini dihentikkan karena pandemi COVID-19, Gianluigi Buffon melakukan aksi kontroversial.

Gianluigi Buffon tertangkap kamera memeluk dan mencium Paulo Dybala pasca laga Juventus mengalahkan Inter Milan pada 8 Maret 2020.

Laga bertajuk Derby D'Italia yang digelar di Stadion Allianz, Turin berakhir dengan kemenangan tim tuan rumah dengan skor akhir 2-0.

Dua gol Si Nyonya Tua masing-masing dicetak oleh Aaron Ramsey (55') dan Paulo Dybala (67').

Baca Juga: Derita Lawan Latih Tanding Mike Tyson, Kesakitan Hingga Menangis!

Dilansir BolaStylo.com dari Football Italia, mantan Presiden Juventus, Giovanni Cobolli Gigli yang melihat kejadian tersebut mengaku sempat menegur Buffon.

Menurut Gigli, Buffon tidak seharusnya melakukan hal tersebut meskipun Dybala pada saat itu belum diketahui terjangkit COVID-19.

Selain itu, tindakan Buffon juga disebut berlebihan karena di saat bersamaan Italia sudah terdampak COID-19.

"Saya menegur Buffon sebagai seorang sahabat karena dia mencium dan memeluk Dybala di laga terakhir," ucap Gigli.

Baca Juga: Otak Petarung UFC Ini Bermasalah Karena Pukulan Conor McGregor

"Kami seharusnya punya reaksi tidak berlebihan jika Liga Italia dilanjutkan," imbuhnya.

Meski sudah menjalani tes sebanyak empat kali, Paulo Dybala hingga kini masih dinyatakan positif namun belum diketahui kebenaran kabar tersebut.

Penyerang depan Juventus, Paulo Dybala, dikabarkan ingin bertahan.

Sementara itu, dua pemain Juventus lain yang sebelumnya positif dikabarkan sudah sembuh, yakni Daniele Rugani dan Blaise Matuidi.

Terkait dengan dilanjutkannya Liga Italia, Gigli menyebut langkah itu bisa diwujudkan asal mendapat persetujuan dari kementerian kesehatan.

Baca Juga: VIDEO - Tendangan Brutal Pangeran Roma Bikin Balotelli Tersungkur!

Selain itu, menurutnya lanjutan pertandingan liga digelar tanpa adanya pentonon.

"Hanya diperbolehkan jika digelar dengan keamanan maksimal. Musim dilanjutkan tanpa penonton dan itu tidak bisa ditolak," ujar Gigli.

"Memang membuat pemain lebih rumit, tetapi setidaknya bisa membangkitkan industri sepak bola.

"Kontrol terhadap pemain yang menjalani latihan dengan hati-hati dan dilakukan secara profesional, sehingga musim bisa dimulai kembali," imbuhnya.

Baca Juga: Kesal Batal Ikut UFC 249, Khabib Nurmagomedov Kenang Momen Bahagia Ini



Source : football italia
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan