Eks Tunggal Putra Nomor 1 Dunia Ragu Bulu Tangkis Bisa Bangkit Kembali di 2020

Ananda Lathifah Rozalina Rabu, 13 Mei 2020 | 08:13 WIB
Viktor Axelsen (Denmark) saat tampil pada semifinal French Open 2019 di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Sabtu (26/10/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com - Mantan tunggal nomor 1 dunia, Viktor Axelsen meragukan jika turnamen bulu tangkis bisa kembali digelar bulan ini.

Layaknya kompetisi olahraga lainnya, kompetisi bulu tangkis di dunia juga harus berhenti akibat penyebaran virus corona di tahun 2020 yang semakin masif.

Turnamen terakhir yang digelar adalah All England 2020 yang berlangsung pada 11-15 Maret 2020 silam.

Setelah gelaran All England 2020, semua turnamen yang ada di dunia ditunda dan BWF telah membekukan ranking dunia hingga waktu yang tak ditentukan.

Baca Juga: Marcus Fernaldi Harus hati-hati, Sudah 3 Orang Blak-blakan Incar Kevin Sanjaya

Melihat hal itu, tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen tampak sudah pesimis jika kompetisi bisa kembali digelar di tahun ini.

Ia menyatakan jika ia berpikir tahun ini tampaknya tak akan ada lagi tunamen setelah All England 2020.

"Aku sebenarnya berpikir bahwa kami mungkin tidak bermain lagi tahun itu," tutur juara dunia 2017 itu pada salah satu media Denmark.

Axelsen juga tak yakin jika Piala Thomas dan Uber bisa berlangsung di Denmark.

Mengingat kondisi beberapa negara peserta masih berjuang menghadapi virus corona dan tak tahu berapa dari mereka yang bisa mengirim pemainnya.

"Pertanyaanku adalah apakah seluruh dunia siap bermain? jika ada empat atau lima negara tertatas tidak bis amengirim pemain ke Denmark, itu akan menjadi tidak adil," ungkapnya.

Axelsen lantas memberikan saran jika lebih baik Thomas dan Uber dipindah ke tahun depan, dan Piala Sudirman di tahun 2021 di China harusnya ditunda dulu karena pergeseran itu.

"Akan lebih baik untuk memindahkannya (Thomas dan Uber) ke tahun depan dan menunda Piala Sudirman," tambahnya.

Federasi bulu tangkis dunia, BWF memang telah mengumumkan kemunduran tanggal kompetisi Piala Thomas dan Uber 2020 beberapa waktu lalu.

Piala Thomas dan Uber seharusnya diselenggarakan pada Mei namun akhirnya di undur hingga bulan Agustus karena kondisi dunia yang tak kunjung membaik akibat virus corona.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on

 



Source : the star
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan