Momen Islam Dominasi Kolonialisme Belanda, Muhammad Ali Tetap Hormati Rudi Lubbers

Reno Kusdaroji Kamis, 14 Mei 2020 | 16:17 WIB
Muhammad Ali vs Rudi Lubbers di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada tahun 1973. (https://twitter.com/pinot)

Terbukti dari Muhammad Ali yang rela pergi jauh ke Belanda hanya untuk menemui Rudi Lubbers beberapa tahun setelah pertandingan mereka usai.

Tujuan Ali menemui Rudi tak lain hanya untuk berbincang bersama mengenang masa kejayaan mereka.

Dilansir BolaStylo.com dari Boxing 247, Rudi merupakan salah satu petinju kulit putih yang dikagumi oleh Muhammad Ali.

Baca Juga: Pernah Berjaya Melawan Muhammad Ali, Ruddy Lubbers Alami Kemelaratan

Dengan tersanjung, mantan juara tinju asal Belanda itu mengungkapkan kemurahhatian The Greatest yang mengunjunginya di masa lalu.

"Bertahun-tahun setelah pertandingan kami, dia (Ali) datang ke Belanda," ungkap Lubbers.

"Saat itu Ali memberitahu saya bahwa saya adalah satu-satunya petinju kulit putih yang dia kagumi, katanya dia banyak belajar dari saya.

"Tentunya saya bangga dapat dikagumi oleh sosok legenda sepertinya," pungkasnya menjelaskan.

Baca Juga: Kalah dari Khabib Nurmagpmedov, McGregor Masih Sempat Menghina Islam



Source : bolastylo.bolasport.com,boxing247.com
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan