Liga 1 Berhenti, Bek Belanda Persib Buka Bisnis Kuliner Halal di Bandung

BolaStylo.com - Bek Persib Bandung asal Belanda, Nick Kuipers melihat peluang mengembangkan bisnis kuliner miliknya di Kota Kembang.

Berhentinya kompetisi Liga 1 2020 memberi ruang tersendiri bagi Nick Kuipers mengelola bisnis kulinernya.

Nick Kuipers berencana membuka cabang bisnis kuliner wrap atau roti sandwich mirip kebab di Bandung.

Bersama teman dekatnya, bisnis tersebut sudah dirintis Nick sejak ia masih berkiprah di Belanda sebagai usaha sambilan.

Melihat antusias masyarakat Bandung ia dia jajakan, ia pun melihat peluang dengan berencana membuka cabang di Kota Kembang.

Baca Juga: Usai Pensiun, Tontowi Ahmad Minta Didoakan Gus Miftah Agar Hidupnya Berkah

Terlebih, jenis kuliner yang dijajakan Nick termasuk dalam kategori makanan halal dan menyehatkan.

Selain itu, Nick akan mematok harga yang cukup terjangkau untuk makanan yang dijualnya tersebut.

"Saya percaya terhadap konsep saya tentang 'Johnny Wrap', makanan ini sangat lezat," ucap Nick seperti dikutip BolaStylo.com dari Kompas,com.

"Di Belanda orang-orang begitu sibuk dan mereka sangat menyukai ini. Jadi, saya pikir orang-orang di Indonesia juga akan suka ini.

Baca Juga: Sesumbar Jadi Lawan Mike Tyson, Petinju Ini Takut Tulang Rusuknya Dipatahkan!

"Ini semua makanan halal dan menyehatkan. Jadi kualitas yang bagus untuk harga yang terjangkau, itu selalu jadi hal yang bagus," imbuhnya.

Terkait bahan baku dan varian yang disediakan, Nick menyebut tidak banyak perbedaan dengan wrap yang dijulanya di Belanda.

Di Belanda, Nick sudah memiliki restoran dalam menjajakan bisnis kulinernya itu, untuk di Bandung ia mengawalinya dengan sistem pesan antar.

Dikarenakan masih merintis, hal itulah yang menjadikan Kuipers baru menerima pembelian secara daring.

Baca Juga: Dana White Pastikan Duel Khabib Vs Gaethje pada September 2020

"Kalau untuk varian dan bahan, saya pikir hampir sama. Di sini makanan enak lainnya bisa kita gunakan di wrap," ujar Nick.

"Bisa dikatakan tidak banyak perbedaan "Johnny Wrap" di Belanda dan di sini.

"Kami juga memulainya di sini hanya melalui pesan antar, sedangkan di Belanda kami mempunyai restoran," imbuhnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pandemi COVID-19 telah membuat banyak klub sepak bola di benua Eropa mengalami penurunan pendapatan dan harus mengeluarkan kebijakan untuk memotong gaji para pemainnya. Tapi, hal tersebut tidak berlaku untuk Manchester United. Setan Merah mengklaim bahwa mereka tidak seperti klub lainnya yang harus memotong gaji para pemain di tengah krisis yang sedang dihadapi. #manchesterunited #manunited #ligainggris #bolastylo #bolasport #sportfeat #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Mar 31, 2020 at 10:57pm PDT