Mantan Istri Muhammad Ali Bersyukur Sang Legenda Tak Saksikan Kasus George Floyd

Rara Ayu Sekar Langit Selasa, 2 Juni 2020 | 15:36 WIB
Aksi Muhammad Ali di atas ring tinju (NDTV)

BolaStylo.com - Mantan istri Muhammad Ali, Khalilah, merasa bersyukur sang legenda tinju tak menyaksiakan keributan soal kasus George Floyd.

Selain sebagai seorang petinju, Muhammad Ali memang dikenal sebagai orang yang aktif dalam pergerakan HAM.

Khalilah yakin, jika Muhamamd Ali akan sangat geram melihat aksi priter untuk George Floyd menjadi sebuah kekerasan.

Insiden kematian George Floyd memang memicu banyak protes dari berbagai pihak.

Namun sayangnya, beberapa aksi protes tersebut justru berakhir dengan kericuhan.

Khalilah mengatakan, Muhammad Ali akan memuji orang-orang menyuarakan keadilan untuk insiden George Floyd.

Tapi dia Muhammad Ali akan mengecam kepada siapa pun yang membuat kekacauan.

"Itu tidak pantas. Ali tidak akan menyukainya sama sekali," kata Khalilah.

Baca Juga: Floyd Mayweather Jr Beri Bantuan untuk Pemakaman Floyd George

Khalilah bahkan bersyukur Muhamamd Ali tidak menyaksikan kejadian tersebut.

"Aku senang Ali tidak di sini untuk melihat ini," ujar Khalilah.

George Floyd meninggal setelah lehernya ditindih dengan lutut oleh petugas polisi, Derek Chauvin, di Minneapolis pada Senin (25/5/2020).

Pria 46 tahun itu ditangkap karena tuduhan menggunakan uang palsu ketika bertransaksi di sebuah toko kelontong.

Kepada Derek Chauvin, George Floyd mengatakan dirinya tak bisa bernapas beberapa kali.

Namun Derek Chauvin sama sekali tak mempedulikannya hingga akhirnya George Floyd tak sadarkan diri.

Baca Juga: VIDEO - Pelukan Terakhir Sahabat Mike Tyson, Sebelum Nyawanya Terenggut Penembakan

George Floyd kemudian dinyatakan meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke rumah sakit.

Insiden ini memicu protes besar di Amerika dengan isu rasialisme.

Banyak atlet yang juga ikut bersuara untuk menanggapi kasus tersebut.

Selain Floyd Mayweather, terdapat juga Jadon Sancho, Marcus Thuram, dan Weston McKennie.

Pemain basket Jaylen Brown, bahkan dilaporkan rela menyetir selama 15 jam demo memimpin protes damai kematian George Floyd.

Baca Juga: Pemain Berkaki Panjang Arsenal Ini Bikin Legenda Manchester United Mati Kutu

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on

 



Source : TMZ
Penulis : Rara Ayu Sekar Langit
Editor : Rara Ayu Sekar Langit
Video Pilihan