Tinggalkan Pelatnas, Eks Tunggal Putri Indonesia Raih 6 Gelar Bersama Kanada

Aziz Gancar Widyamukti Jumat, 5 Juni 2020 | 16:00 WIB
Pemain ganda campuran Indonesia, sedang menjalani latihan rutin di pelatnas Cipayung, Jakarta, Selasa (12/2/2019). (DELIA MUSTIKASARI)

BolaStylo.com - Eks tunggal putri Indonesia, Ghaida Nurul Ghaniyu, menorehkan prestasi gemilang setelah meninggalkan Pelatnas Cipayung untuk pindah ke Kanada.

Ghaida Nurul Ghaniyu merupakan pebulu tangkis tunggal putri yang pernah menjadi bagian dari Pelatnas Cipayung,

Pada 2018 lalu, Ghaida Nurul Ghaniyu memutuskan untuk keluar dari Pelatnas Cipayung.

Setelah memutuskan keluar dari pelatanas, Ghaida mengaku pernah dipinang menjadi pelatih di empat negara.

Baca Juga: Taufik Hidayat Ungkap Alasannya Nyaris Ingin Berkhianat pada Indonesia

Namun, Ghaida saat itu belum tertarik menjadi pelatih.

Mojang Bandung kelahiran September 1998 ini mengaku masih ingin melanjutkan karier sebagai pemain bulu tangkis.

"Lagi itu Negara Swiss buat liga, Tiongkok di dua tempat, Bahrain dan Toronto, Kanada," kata Ghaida dikutip BolaStylo.com dari situs PB Djarum.

Baca Juga: Tak Disangka, Eks Tunggal Putri Indonesia Jadi Rebutan 4 Negara Usai Tinggalkan Pelatnas

"Tetapi hampir semuanya itu menawarkan jadi pelatih. Kala itu saya belum sreg saja sih sama tawaran mereka karena masih pengen bermain bulu tangkis dan lagi pula juga orang tua masih pengen saya di rumah dulu," ujar peraih juara Kejuaraan Nasional 2016.

Keinginan Ghaida untuk melanjutkan karier sebagai pebulu tangkis pun akhirnya terwujud.

Ia bernegosiasi cukup lama dengan manajernya sebelum kemudian pindah ke Montreal Kanada.

Baca Juga: Saking Buasnya Murid Mike Tyson, Petarung UFC Ogah Ketemu di Oktagon

Pada 2019 lalu, Ghaida akhirnya pindah ke Montreal Kanada dengan status pemain dan sparing di CST Badminton.

"Nah sempat ngobrol-ngobrol sama manager di Montreal lewat media sosial, karena saya dikenalin juga sama pelatih Indonesia yang sudah lebih dulu di Kanada namanya kak Sandi dan kak Hendra A.G itu yang mengenalkan juga," ucapnya lagi.

"Alhamdulillah hasil diskusi mereka akhirnya mau sponsorin. Saya sempat dikirim kurang lebih tujuh kali pertandingan di tahun 2019 lalu. Saya juga di sini sambil latihan dan sparing buat anak-anak di sini," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Evander Holyfield Ungkap Cara Habisi Mike Tyson, 2 Hal Ini Kuncinya

Setelah hijrah ke Kanada, Ghaida tidak membutuhkan waktu lama untuk menorehkan prestasi membanggakan.

Dilansir dari laman resmi PB Djarum, ia berhasil membawa pulang enam gelar juara, satu kali runner-up, dan satu kali semi finalis ketika membela Kanada di turnamen Internasional.

Tiga dari enam gelar juara itu diraih Ghaida pada satu turnamen yang sama di Propinsi Quebec 2019.

Pada turnamen tersebut, Ghaida meraih gelar juara dari nomor tunggal putri, ganda campuran, dan ganda putri.

Berikut daftar pencapaian Ghaida Nurul Ghaniyu setelah meninggalkan pelatnas dan pindah ke Montereal Kanada:

1. Peru Future Series 2019 menjadi runner up

2. Peru International Series 2019 menjadi juara tunggal putri

3. Mexico International Series 2019 menjadi juara tunggal putri dan semifinalis ganda putri

4. Guetemala International series 2019 menjadi juara tunggal putri dan semifinalis ganda putri

5. Propinsi Quebec 2019 meraih tiga gelar juara (tunggal putri, ganda campuran dan ganda putri).



Source : PB Djarum
Penulis : Aziz Gancar Widyamukti
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan