Komentar Pedas Manajer Khabib Nurmagomedov Soal Keputusan Pensiunnya Conor McGregor

BolaStylo.com - Manajer Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz ikut memberikan komentar pedas terkait pensiunnya Conor McGregor.

Petarung UFC, Conor McGregor mengejutkan publik dengan keputusan pensiunnya pada Sabtu (6/6/2020).

McGregor mengumumkan hal tersebut di akun Twitter pribadinya.

Terkait keputusan tersebut, beberapa pihak pun ikut berkomentar termasuk manajer Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz.

Ali yang memang kurang suka dengan McGregor menulis komentar pedas di media sosial Twitter sambil merepost twit petarung asal Irlandia itu.

Baca Juga: VIDEO - Ketika Tyson Mengusir Halus Reporter dengan Mata Berkaca-kaca

Manajer Khabib Nurmagomedov itu menuding McGregor lari dari pertarungan dengan Tony Ferguson.

You should’ve stepped in and fought tony Ferguson. You’ve been hiding from him, for years. @JustinGaethje stepped in, and got the job done. Now your bitch ass needs to sit down and watch the two best fighters in the world fight @TeamKhabib https://t.co/F1TjZc2p5b

— Ali Abdelaziz (@AliAbdelaziz00) June 8, 2020

"Kamu seharusnya melangkah maju dan menghadapi Tony Ferguson. Kamu sudah bersembunyi darinya selama beberapa tahun. Justin Gaethje yang maju da berhasil menyelesaikan pekerjaan," tulis Ali merujuk pada pertarungan Gaethje dan Tony Ferguson sebelumnya.

Gaethje memang dengan tak terduga mengalahkan Tony Ferguson di UFC 249 dan meraih gelar juara interim kelas ringan.

Ia pun kini akan melawan Khabib Nurmagomedov dan Ali meminta McGregor untuk menikmati pertarungan rival-rivalnya itu.

"Sekarang, ****** butuh duduk dan menonton dua petarung terbaik di dunia bertarung," tambah Ali.

Conor McGregor sendiri memilih pensiun usai mengaku tak menemukan lawan yang menarik dan pertarungan UFC tak lagi menarik baginya.

Ia memang sempat mengajukan pertarungan dengan Justin Gaethje dan juga ingin rematch dengan Khabib Nurmagomedov.

Baca Juga: Pemenang UFC 250 Alami Cedera Mengerikan Gara-gara Kakinya Masuk ke Pagar

Sayang, keinginan itu ditolak oleh kedua petarung itu dan McGregor akhirnya mengaku bosan karena tak bisa menemukan lawan yang membuatnya antusias.