Dokter Tim Real Madrid Beberkan Fakta Fisik Gareth Bale Lebih Baik Dari Cristiano Ronaldo

BolaStylo.com - Mantan dokter tim Real Madrid, Jesus Olmo membeberkan fakta bahwa fisik dan genetik Gareth Bale jauh lebih baik daripada Cristiano Ronaldo.

Kehadiran Gareth Bale di dalam skuad Real Madrid tidak pernah lepas dari bayang-bayang Cristiano Ronaldo.

Mengingat kedatangan Gareth Bale ke Real Madrid sempat digadang-gadang dapat menjadi penerus Cristiano Ronaldo di Santiago Bernabeu.

Nyatanya, sosok Cristiano Ronaldo yang selalu menjadi andalan Los Blancos dan Bale justru seakan terpinggirkan dari hadapan para fan.

Hingga saat Ronaldo memutuskan pergi dari Madrid, sosok Bale ternyata belum dapat memenuhi ekspektasi penggemar sebagai suksesor CR7.

Namun faktanya, mantan dokter tim Real Madrid, Jesus Olmo mengklaim bahwa bintang timnas Wales itu memiliki fisik yang lebih baik dai Ronaldo.

Hal tersebut tentunya bertolak belakang dengan keadaan fisik Ronaldo saat ini, yang terlihat masih bugar dan fit di usianya yang sudah menginjak 35 tahun.

Baca Juga: VIDEO - Momen Sentuhan Kaki Lionel Messi Kelabuhi 4 Pemain Barcelona

Tapi pernyataan Jesus Olmo didasari oleh pengamatannya selama lima tahun menjadi dokter tim yang menangani Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo.

Bahkan, ia menggambarkan bahwa fisik dan genetik Gaerth Bale mungkin adalah kondisi tubuh atlet terbaik yang pernah dilihatnya.

"Mungkin atlet (fisik) terbaik yang pernah saya lihat adalah Gareth Bale," kata Olmo dilansir BolaStylo.com dari Daily Mail.

"Dia adalah atlet alami yang mampu unggul di hampir semua olahraga.

Baca Juga: Jika Comeback Lawan Evander Holyfield, Mike Tyson Cuma Butuh Bersantai

"Bale memiliki genetika dan kemampuan atletik yang tidak biasa, dan saya dapat mengatakan kemampuan teknisnya juga hebat.

"Dialah yang paling mengesankan saya dalam semua aspek, meskipun ada penampilannya, yang muncul menimbulkan keadaan yang berbeda," pungkasnya menjelaskan.

Jesus Olmo mengklaim bahwa Bale belum tampil dalam performa terbaiknya akhir-akhir ini karena dia telah dipaksa bermain dengan penghalang rasa sakit di masa lalu.

Baca Juga: Pelatih Asal Skotlandia Ini Akui Lagu Indonesia Raya Sudah Nyantol di Hatinya

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Tidak membuang botol kemasan air minum dan memilih untuk menggunakannya lagi memang terkesan ramah lingkungan. . Namun, perlu diketahui ternyata hal semacam itu memiliki dampak buruk bagi kesehatan tubuh. #healthy #bugar #botolplastik #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Sep 6, 2019 at 1:02am PDT