BolaStylo.com - Dianggap berada di zona nyaman, Marc Marquez bisa saja pergi dari tim Repsol Honda sebelum kontraknya habis karena masalah internal.
Masalah yang tengah dialami tim Repsol Honda jelang dimulainya MotoGP sebenarnya tidak secara langsung terhadap Marc Marquez.
Melainkan terkait posisi adik Marc Marquez, Alex Marquez yang kabarnya bakal didepak dari Repsol Honda pada musim depan.
Padahal, Alex Marquez baru saja bergabung dengan salah satu tim pabrikan yang bisa dibilang mendominasi MotoGP itu pada musim ini.
Posisi Alex dalam tim berlogo sayap itu kabarnya akan digantikan oleh pembalap lain, yakni Pol Espargaro.
Baca Juga: Takut Hal Buruk Terjadi, Mike Tyson Sudah Terlalu Tua untuk Bertinju
Bos Repsol Honda, Alberto Puig, disebut-sebut sebagai sosok di balik rencana mengganti Alex dengan Espargaro.
Menurut kabar yang beredar, Puig ingin mengurangi peran Marquez yang dianggap terlalu dominan dalam tim Repsol Honda.
Meski demikian, rencana Puig justru menimbulkan masalah internal di kubu Repsol Honda bahkan sampai memanas.
Marc Marquez dilaporkan marah ketika mendengar rencana Puig menggantikan adiknya dengan Espargaro.
Baca Juga: Duel Mike Tyson Vs Tyson Fury Hanya untuk Orang-orang Tidak Waras
Hal ini tak lepas dari kontrak baru Marquez yang baru saja diperbaharui pada Februari lalu dengan durasi empat tahun.
Salah satu syarat yang diajukan Marc dalam kontrak barunya adalah mempertahankan posisi Alex Marquez hingga 2021.
Atas dasar itulah Carlo Pernat meyakini cepat atau lambat Marc Marquez akan meninggalkan Repsol Honda.
Ia menyoroti keputusan Puig yang mengontrak adik Marc Marquez yang menurutnya kurang tepat.
Baca Juga: Steven Gerrard Minta Liverpool Mulai Buatkan Patung Juergen Klopp!
Pernat juga mengkhawatirkan berbagai masalah yang muncul dalam klausul pembaharuan kontrak Marc dan hal itu terbukti.
Carlo Pernat bahkan menyebut Marc Marquez hanya akan bertahan selama dua musim ke depan dalam tim.
"Sejujurnya, saya tidak ingin menjadi orang seperti Puig yang berada di garasi Honda bersama Marquez bersaudara," ucap Pernat.
"Saya melihat akan ada konsekuensi yang besar dari keputusan itu. Saya khawatir akan timbul kekacauan di Honda.
Baca Juga: Legenda MotoGP Merasa Ada yang Aneh Jika Adik Marc Marquez Beneran Ditendang dari Repsol Honda
"Marc memiliki banyak klausul di dalam kontraknya. Saya tidak tahu apakah Marc akan melanjutkan kontraknya hingga empat tahun ke depan.
"Menurut saya, dia akan berada di Honda untuk dua tahun, lalu mengucapkan selamat tinggal." imbuhnya.
Tak dipungkiri bahwa Marc Marquez meraih kesuksesan bersama tim Repsol Honda dalam kurun waktu tujuh tahun terakhir.
Bersama Honda, pembalap asal Spanyol ini torehkan enam gelar juara dunia MotoGP.
Baca Juga: Tak Disangka! Rutin Konsumsi Daun Bawang Bisa Sehatkan Jantung Hingga Cegah Kanker
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |