Pihak Kepolisian Merseyside bahkan mengerahkan sebuah helikopter untuk membubarkan massa tersebut.
Namun sebagian kecil dari kelompok itu justru memicu kerusuhan hingga ada yang mengalami cedera.
Editor Liverpoolecho, Alastair Machray, mengecam aksi tersebut.
Dia menyebut tindakan oknum tersebut telah mencoreng nama pendukung Liverpool.
"Sekali lagi kita melihat minoritas menghancurkannya untuk mayoritas," kata Alastair Machray.
Alastair Machray merasa wajar jika orang-orang ingin merayakan keberhasilan Liverpool, namun jika sampai terjadi kerusuhan itu tidak bisa diterima.
"Wajar jika orang ingin merayakannya, tetapi ketika itu berubah menjadi kekerasan, vandalisme, dan ancaman bagi kesehatan masyarakat, sulit dipahami," tutur Alastair Machray.
Sementara itu, pihak Liverpool sendiri juga mengecam aksi tersebut.
Baca Juga: Dulu Khianati Liverpool, 2 Pembelot Ikut Bahagia saat The Reds Juara
Source | : | Kompas.com,Liverpoolecho |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |