Valentino Rossi Bisa Raih Juara Dunia MotoGP Hanya dengan Satu Tangan

Eko Isdiyanto Rabu, 1 Juli 2020 | 10:16 WIB
Bos MotoGP alias CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta (kiri), berbicara dengan Valentino Rossi. (TWITTER.COM/GPONE)

BolaStylo.com - Pengakuan mengejutkan mendiang Ivano Beggio, pendiri tim Aprilia akan kehebatan Valentino Rossi di awal meniti karier sebagai pembalap MotoGP.

Di awal kariernya Valentino Rossi merupakan pembalap tim Aprilia, sekaligus menjadi rekan salah satu tokoh hebat MotoGP, Max Biaggi.

Aprilia memang salah satu tim MotoGP yang mampu mengorbitkan para pembalap hebat seperti Loris Capirossi, Max Biaggi dan Valentino Rossi.

Meskipun dua nama terakhir dari para pembalap hebat tim tersebut sempat mengalami rivalitas sengit di lintasan balap.

Sebelum keduanya tampil di kelas yang sama, persaingan Biaggi dan Rossi sudah tercipta ketika keduanya tampil di kelas berbeda.

Baca Juga: Incaran Real Madrid dan Favorit Zidane, Sadio Mane Janji Beri Banyak Trofi untuk Liverpool

Marc Marquez dan Valentino Rossi pernah terlibat dalam insiden dalam balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Malaysia, 25 Oktober 2015.

Biaggi menjadi bagian skuad Noale sejak pertama kali debut di musim 1991 pada kelas 250cc dan sempat hengkang ke Honda.

Bersama Aprilia, Biaggi berhasil mempersembahkan tiga gelar juara dunia sebelum kedatangan Valentino Rossi merubah segalanya.

Keharmonisan hubungan Aprilia dengan Biaggi terusik sejak Rossi hadir di kelas 125cc pertama kalinya pada tahun 1996.

Namun hal itu tidak berlaku bagi Ivano Beggio, dalam autobiografinya pendiri Aprilia ini menyambut dengan baik kedatangan Valentino Rossi.

Baca Juga: Gabung Chelsea, Timo Werner: Sedetik Pun Saya Belum Menyesal!

Lewat tulisannya, Ivano menyebut karakter ramah dengan semua orang yang tersemat pada diri Valentino Rossi membawa kebahagiaan tersendiri bagi Aprilia.

Hal itu membuat Aprilia sejenak melupakan ketegangan dengan Biaggi dengan sang pembalap memilih hengkang ke Honda di musim berikutnya.

Pembalap MotoGP Asal Italia, Max Biaggi saat membela tim Honda Camel Pons

"Kegembiraan, kesederhanaan, dan gaya kasual dari juara dunia baru ini membuat kami melupakan semua ketegangan dengan Biaggi," tulis Beggio.

"Dengan segera, Valentino Rossi akan menyukai semua orang dari kalangan anak-anak hingga kakek-nenek, dan membantu balap motor menjadi populer," imbuhnya.

Baca Juga: VIDEO - Cetak Gol ke-700, Panenka Lionel Messi Kelabui Jan Oblak

Lebih lanjut, Aprilia berada di level berbeda saat Valentino Rossi meraih gelar juara dunia di kelas 250cc pada tahun 1999.

Ivano Beggio tak memungkiri peran Valentino Rossi membawa Aprilia menjadi salah satu pesaing tangguh dari tim pabrikan MotoGP lain, seperti Honda dan Yamaha.

Bagi Ivano, raihan gelar juara Valentino Rossi di tahun 1999 tidak mengejutkan bagi dirinya dan tim Aprilia.

Menurutnya, Valentino Rossi bisa memenangkan kejuaraan meski hanya dengan menggunakan satu tangan.

Baca Juga: Guard of Honour Itu Tradisi yang Mengada-ada dan Omong Kosong!

"Musim 1999 merupakan musim yang penting," tulis Ivano Beggio lagi.

"Kami tahu bahwa Valentino Rossi akan menang dengan hanya satu tangan, dan hal itu membawa Aprilia ke dalam tingkat popularitas yang berbeda," imbuhnya.



Source : BolaSport.com,Tuttomotorioweb.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan