Juventus Kalah, Maurizio Sari Kambing Hitamkan Jadwal Pertandingan dan Cuaca

Ananda Lathifah Rozalina Rabu, 8 Juli 2020 | 13:35 WIB
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri. (TWITTER.COM/JUVENTUSFCEN)

BolaStylo.com - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri mengkambing hitamkan cuaca dan jadwal pertandingan sebagai penyebab kekalahan Juventus.

Juventus baru saja mengalami kekalahan kala bertandang ke kandang AC Mila pada Selasa (7/7/2020) atau Rabu dinihari WIB.

Dalam laga tersebut, Juventus yang awalnya unggul 0-2 harus gigit jari usai AC Milan berhasil membali keadaaan dengan skor 4-2.

Dua gol Juventus dicetak oleh Adrien Rabiot (47') dan Cristiano Ronaldo (53'), sementara 4 gol AC Milan dicetak oleh Zlatan Ibrahimovic (61'-pen) Franck Kessie (66'), Rafael Leao (67'), dan Ante Rebic (80').

Kalah dari AC Milan, pelatih Juventus Maurizio Sarri menyalahkan cuaca dan jadwal pertandingan.

Baca Juga: Skandal Perselingkuhannya dengan Lin Dan Kembali Dibicarakan, Model China Marah-marah di Medsos

Menurut Sarri, cuaca yang tak mendukung dan intensitas laga yang padat menjadi salah satu faktor merosotnya fisik para pemainnya.

"Kami adalah tim kelas dunia dalam 60 menit pertama," ucap Sarri, sebagiamana dikutip dari BolaSport.com

"Kami mengontrol penuh pertandingan, tetapi lalu mengalami black-out total 15 menit."

"Saya juga melihat banyak tim lain yang mengalami kolaps belakangan ini karena tak biasa untuk bermain dan berlatih dalam suhu udara seperti ini dengan banyak pertandingan yang jadwalnya berdekatan," ujarnya.

Meski mengakui jika cuaca dan jadwal padat adalah faktor kekalahan timnya, Sarri justru menepis soal absennya Paulo Dybala dan Matthijs de Ligt sebagai faktor penyebab performa tim tidak maksimal.

Sarri menyatakan jika siapapun pemainnya, tidak akan bisa membuat perbedaan apapaun akibat black-out yang melanda tim.

"Pertahanan kami baik-baik saja sampai memasuki 62 menit (gol pertama Milan), dengan kami tak membiarkan Milan memiliki satu peluang pun sebelumnya," kata Sarri.

"Kemudian black-out menimpa semua orang. Anda bisa saja mengganti semua pemain saat itu, tetapi tidak akan membuat perbedaan," tutur pelatih berkacamata itu.

Meski kalah, Juventus masih bisa bernafas lega.

Pasalnya, kini ia masih berstatus sebagai pemuncak klasemen Liga Italia dengan koleksi 75 poin.

Baca Juga: Waduh, Langsung Minum Es Teh Usai Makan Ternyata Berbahaya! Ini Efeknya



Source : BolaSport.com
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan