Mangkir dari UFC 251, Petarung Ini Malah Mengaku Dipaksa Menjadi Vampir

BolaStylo.com - Max Holloway membuat aksi kontroversi setelah membatalkan keikutsertaan di ajang UFC 251 melawan juara bertahan kelas bulu, Alex Volkanovksi.

Max Holloway sedianya menjadi lawan dari lex Volakanoski di ajang UFC 251 yang seharusnya digelar pada pekan ini.

Akan tetapi, Max Holloway menarik diri dari laga melawan juara bertahan UFC kelas bulu dengan alasan belum mendapatkan porsi latihan yang layak jelang bertanding.

Pandemi Covid-19 membuat petarung berjuluk The Blessed tak mampu optimal dalam melakukan seluruh kegiatan latihan.

Dilansir BolaStylo.com dari Essentiallysports.com.Holloway mengaku hanya bisa melakukan latihan ringan menggunakan aplikasi Zoom bersama para pelatihnya.

Baca Juga: Demi Reuni Lionel Messi dan Xavi, Barcelona Harus Lakukan Hal Ini!

"Saya tidak ingin menempatkan para pelatih saya dalam keadaan bahaya. Perintah untuk tetap di rumah di Hawaii sangat ketat," ucap Max Holloway.

"Jadi hanya bisa latihan sebisa mungkin, lewat Zoom. Ada beberapa kelas (latihan) di Zoom, pertama kali melihat pelatih saya di bandara dan baru saja tiba di sini," imbuhnya.

Lebih dari itu, Holloway juga mengeluh mengenai perbedaan waktu dan dimulainya pertandingan yang digelar di Abu Dhabu, Dubai.

Perbedaan waktu yang mencapai 11 jam antara Las Vegas dengan Abu Dhabi juga membuat Holloway sulit melakukan adaptasi.

Baca Juga: Bukan Demi Gelar Juara, Ini Alasan Poirier Tantang Khabib Nurmagomedov

Ia bahkan mengaku dipaksa menjadi vampir hanya untuk bisa tidur, kondisi tersebut membuat Holloway gila.

"Saya memaksa tidur di siang hari dan bangun malam, seperti vampir. Ini cuma soal perbedaan waktu," ucap Holloway dalam UFC 251 Virtual Media Day.

"Tapi, jadi hal tergola yang penah saya alami, karena pertarungan utama mulai pukul 06.00. Mungkin, saya masuk arena pukul 08.00 atau 08.30," imbuhnya.

Selain masalah waktu, Holloway juga bermasalah dengan kebijakan yang diterapkan di ajang UFC 251 terkait pandemi covid-19.

Baca Juga: Tanpa Abdulmanap, Khabib Nurmagomedov Sulit Menjadi Juara Bertahan UFC

Holloway dan petarung lain harus menjalani masa karantina selam 48 jam, ia pun seolah termasuk dalam kaum rebahan.

"Saya harus berada di tempat tidur selama 15 kali beruntun. Seperti kura-kura besar, rasanya berat sekali, tetapi itu yang harus dilakukan," kata Holloway.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Mungkin tak semua orang bisa memakan pare karena rasa pahitnya tersebut. Namun, siapa sangka, pare ternyata memiliki segudang manfaat tak terduga terkait kesehatan manusia. #pare #parepahit #paresehat #healthy #health #bugar #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Sep 6, 2019 at 3:02am PDT