Walikota Madrid Larang Perayaaan Gelar Juara Real Madrid Jika Begini Caranya

BolaStylo.com - Walikota Madrid, Jose Luis Martinez Almeida memberikan larangan perayaan dengan cara biasa bagi para penggemar Real Madrid.

Real Madrid tinggal selangkah lagi meraih gelar juara Liga Spanyol musim 2019/2020.

Skuat asuhan Zidane itu kini berada di puncak Klasemen Liga Spanyol dengan selisih 4 poin atas Barcelona.

Real Madrid tinggal butuh satu kemenangan lagi menghadapi Villareal pada 16 Juli 2020 mendatang untuk memastikan gelar juara di tangan.

Jika akhirnya berhasil meraih gelar juara Liga Spanyol, berita ini tentu menjadi salah satu kabar gembira bagi para penggemar Real Madrid.

Baca Juga: Presiden Barcelona Percaya Diri Lionel Messi Nggak Bakal Pindah, Ini Alasannya

Tentu saja, hal ini akan membuat kemungkinan adanya perayaan gelar juara.

Namun, perayaan gelar juara Real Madrid kali ini tampaknya tak boleh dilakukan seperti biasanya.

Normalnya, para fans Real Madrid akan berkumpul di Cibeles Fountain untuk merayakan gelar juara yang diraih klub favoritnya dan beberapa pemain biasanya datang dan ikut ambil bagian dalam pesta tersebut.

Walikota Madrid sudah melarang para penggemar Real Madrid untuk berkumpul di tempat biasanya mereka merayakan gelar juara.

"Tolong jangan merayakan di Cibeles," tutur walikota Madrid, Jose Luis Martinez Almeida.

"Lebih baik rayakan dengan bendera Real Madrid di balkon-balkon," tambahnya.

Selain himbauan dari walikota itu, Dewan kota Madrid juga melakukan tindakan untuk mencegah kemungkinan para penggemar berkumpul secara spontan di tempat tersebut pada hari Kamis atau Minggu malam.

Pasalnya, perkumpulan orang banyak kini rawan menjadi sumber penyebaran virus corona.

Sebagai gantinya, kabarnya akan ada perayaan yang mungkin diselenggarakan di Estadio Santiago Bernabeau di kemudian hari jika kondisi telah aman.

Menteri kesehatan Spanyol, Salvador Illa juga menghimbau agar publik tak mengabaikan soal virus corona, berkaca pada apa yang sudah terjadi pada fans Cadiz yang merayakan promosi klub mereka ke La Liga di jalan-jalan.

"Kami sudah melihat banyak gambar perayaan promosi yang mengkhawatirkan, kita bisa melakukan banyak hal di fase ini dan kita bisa bersenang-senang tapi kita taik bisa menghilangkan perhatian pada virus, kita harus mengikuti rekomendasi," tutur sang menteri.

Baca Juga: Liverpool Bakal Kehilangan Juergen Klopp 4 Tahun Lagi, Ini Rencananya