Kondisi ini pun membuat manajer Repsol Honda, Alberto Puig angkat bicara.
Puig memprediksi jika seandainya Marquez nanti tidak juara, maka para pembalap yang akan juara tentu tidak akan puas.
Karena mereka menang ketika Marquez yang berstatus pembalap terbaik di dunia tengah tidak berjuang penuh di setiap seri.
"Jika Marc Marquez tidak bisa menjadi juara dunia musim ini, saya tidak berpikir siapa yang akan mendapatkan gelar itu akan merasa puas," ucapnya.
"Hal itu karena mereka tahu bahwa pembalap nomor satu tidak bisa mengikuti dan turun pada semua seri musim ini secara menyeluruh," kata Alberto Puig mengakhiri.
Terlepas dari prediksi manajer tim Honda soal perasaan para pembalap jika Marquez gagal juara karena kondisi, klasemen sementara MotoGP menunjukkan pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartarao berada di posisi teratas.
Quartararo memuncaki klasemen usai memenangi MotoGP Spanyol 2020 disusul Maverick Vinales di posisi kedua.
Baca Juga: 5 Pemain Cadangan Berbayaran Tertinggi di Liga Inggris, Ada Nama Mesut Oezil
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |