Hal itu diakui oleh Pep Guardiola dalam wawancaranya dengan DAZN.
"Mereka adalah tim yang sangat kuat di segala hal dan mereka membantu saya menjadi seorang pelatih yang lebih baik," tutur Guardiola pada DAZN.
"Baik dengan Jose Mourinho, dengan Pellegrini, dengan semua pelatih, mereka memilikinya," puji Guardiola.
Pep Guardiola bahkan ikut senang melihat Real Madrid bisa meraih prestasi, bahkan menikung Barcelona di era dominasinya.
"Jika mereka telah melakukan apa yang telah mereka lakukan, memenangkan tiga Liga Champions berturut-turut, untuk mengambil dua gelar liga dari Barcelona ketika Barcelona dalam dekade ini telah mendominasi (LaLiga) seperti tidak ada orang lain. Saya sangat senang bahwa semuanya berjalan lancar. berjalan baik untuk mereka,"
Terlepas dari bagaimana Real Madrid membantu Guardiola dalam kariernya, Guardiola akan kembali bertemu dengan Real Madrid yang kini diasuh Zidane pada 7 Agustus mendatang.
Pasalnya, Manchester City dan Real Madrid akan bertarung di laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Dalam pertemuan ini, Guardiola terhitung lebih unggul setelah Manchester City memenangi leg pertama dengan skor 2-1, meski segala hal bisa berubah di laga leg kedua tersebut.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |