BolaStylo.com - Pelatih Chelsea, Frank Lampard soroti kinerja wasit usai timnya kalah dari Arsenal di final Piala FA 2019-2020.
Frank Lampard angkat bicara usai Chelsea menelan kekalahan dari Arsenal di final Piala FA, Sabtu (1/8/2020).
Bertanding di Stadion Wembley, Chelsea di bawah asuhan Frank Lampard dipaksa mengakui keunggulan Arsenal asuhan Mikel Arteta.
Chelsea kalah dengan skor tipis 2-1 dari Arsenal, meskipun sempat unggul terlebih dahulu lewat pemain Christian Pulisic di menit ke-5.
Namun, The Gunners menyengat dengan membalas dengan dua gol lewat aksi Pierre-Emerick Aubameyang (27'-pen, 67').
Baca Juga: Duel Mike Tyson Vs Conor McGregor Mencuat Usai Saling Berbalas Kode
Hasil ini sekaligus memupuskan mimpi Lampard meraih trofi pertama untuk The Blues sebagai pelatih.
Dilansir BolaStylo.com dari Kompas.com, Lampard menyebut timnya memulai dengan bak awal pertandingan.
Namun, kecerobohan yang mulai dipertontonkan anak asuhnya membuat tim kehilangan ritme permainan.
"Kami memiliki awalan yang baik, mengontrol permainan tetapi pada saat itu kami mulai menjadi ceroboh," ucap Lampard.
Baca Juga: Adik Khabib Nurmagomedov Menang Sempurna, Tewaskan Lawan dalam 40 Detik
"Kami menjadi lebih lambat dalam permainan kami dan mengubah tone bermain," imbuhnya.
Tak sampai disitu, Lampard juga menyoroti kinerja wasit yang memimpin jalannya pertandingan final Piala FA, Anthony Taylor.
Menurutnya, kartu merah untuk Mateo Kovacic sedikit berlebihan dan menganggap sang pemain tidak layak mendapatkan itu.
Selain itu, ia juga menganggap terdapat persengkongkolan dalam digelarnya laga Arsenal melawan Chelsea.
Baca Juga: Mike Tyson Vs Roy Jones Jr - Anthony Joshua Beri Peringatan Keras!
Lampard pun menilai Chelsea seolah bermain melawan konspirasi di laga final tersebut.
"Saya pikir itu memang penalti, tetapi itu seharusnya tidak kartu merah," ujar Lampard.
"Itu sangat jelas. Dalam keadaaan tertentu konspirasi melawan kami pada pertandingan," imbuhnya.
Sementar itu, kemenangan atas Chelsea membuat Arsenal mengoleksi trofi Piala FA yang ke-14 sepanjang sejarah klub.
Baca Juga: Ruang Ganti Juventus Memanas, Gaji Cristiano Ronaldo Bikin Pemain Iri
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |