MotoGP Styria 2020 - Tercecer! Ada Masalah Apa Lagi Valentino Rossi?

BolaStylo.com - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi salah terapkan strategi hingga terancam start buruk di MotoGP Styria 2020.

Valentino Rossi sebenarnya sudah menampilkan progres baik sejak menemukan setelan motornyadi seri balap kedua MotoGP Andalusia.

Kesuksesan itu membawa Valentino Rossi berhasil meraih podium pada balapan yang digelar di Sirkuit Jerez.

Namun demikian, semenjak saat itu pula Valentino Rossi belum mampu mengulangi kesuksesan di Andalusia.

Meskipun hasil yang diraihnya setelah itu bisa dikatakan tidak terlalu buruk karena penyebab yang sama.

Baca Juga: Muak dengan Isu Jadon Sancho, Legenda Man United Peringatkan Solskjaer!

Rossi selalu tampil kurang memuaskan di sesi kualifikasi, ia hanya mampu bertengger di posisi ke-10 dan 12 untuk start balapan.

Hasil itu diraih Rossi dalam dua balapan terakhir MotoGP 2020, namun dengan posisi start itu ia berhasil finis di posisi kelima berturut.

Pembalap berjuluk The Doctor ini memiliki kesempatan untuk meraih finis terbaik bahkan podium jika memulai balapan di urutan atas.

Ritme yang bagus ditunjukkan Rossi saat melakukan simulasi lomba di latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Styria pada Jumat (21/8/2020).

Baca Juga: Jika Lionel Messi Pilih Pindah ke Liga Inggris, Yaya Toure Klaim Kompetisi Bakal Semakin Menarik

Namun, keputusan untuk menunda agenda time attack membuat Rossi terancam mengulangi kesalahan yang sama.

Rossi pun kembali bermasalah, ia mengeluhkan cuaca dan kondisi aspal Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg.

Temperatur aspal yang tinggi membuat kecepatan Rossi melambat, ia pun hanya memanfaatkan run terakhir di sesi FP2 dem menghemat alokasi ban.

"Masalah terbesar hari ini adalah kami mencoba melakukan time attack pada siang hari (FP2)," ucap Rossi seperti dikutip dari BolaSport.com.

Baca Juga: Bicara Soal Keamanan, Valentino Rossi: Kita Perlu Contoh Formula 1

"Akan tetapi, temperatur aspalnya 50 derajat lebih," imbuhnya.

Pada FP2, Rossi sukses mencatatkan waktu terbaik 1 menit 24,378 detik, nyaris lebih cepat 0,3 detik dari torehan di FP1.

Meskipun hasil itu hanya mampu memperbaki posisinya ke urutan ke-13 dari hasil gabungan latihan bebas.

Jika Rossi ingin terhindar dari kualifikasi 1, ia harus berjuang keras di latihan bebas ketiga.

Baca Juga: Tips Mengempukkan Daging Ayam Kampung, Cukup Terapkan Cara Mudah Ini

"Kami berharap cuaca cerah di FP3. Biasanya pagi hari sedikit lebih sejuk, jadi bisa melaju lebih cepat," ujar Rossi.

"Sesi pagi akan krusial untuk bisa berada di posisi 10 besar. Kami akan berusaha." imbuhnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Mungkin tak semua orang bisa memakan pare karena rasa pahitnya tersebut. Namun, siapa sangka, pare ternyata memiliki segudang manfaat tak terduga terkait kesehatan manusia. #pare #parepahit #paresehat #healthy #health #bugar #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Sep 6, 2019 at 3:02am PDT