Bartomeu Ingin Messi Tetap di Barca, Tapi Semua Berubah Karena Ulahnya

Reno Kusdaroji Senin, 31 Agustus 2020 | 11:00 WIB
Kapten Barcelona, Lionel Messi, dan Presiden Barca, Josep Maria Bartomeu. (TWITTER.COM/BARCELONA)

BolaStylo.com - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu pada awalnya ingin Lionel Messi bertahan di Camp Nou sebelum pihak ketiga campur tangan membujuk sang kapten.

Kepergian Lionel Messi dari Barcelona semakin jelas terlihat seiring perselisihannya dengan sang presiden, Josep Maria Bartomeu yang membesar.

Seorang pengamat sepak bola Spanyol, Terry Gibson mengklaim Josep Maria Bartomeu dan manajer Barcelona, Ronald Koeman menginginkan Lionel Messi pergi.

Karena kepergian Messi dari Barca dapat memberikan keuntungan besar guna rencana pembangunan ulang tim musim depan.

Meski demikian, sejatinya bukan hal seperti itu yang diinginkan oleh Bartomeu sebagai presiden Barcelona.

Pada awalnya, Bartomeu ingin Ronald Koeman membangun ulang Blaugrana dengan La Pulga sebagai pondasi utamanya.

Namun, semua berubah ketika ia bersama pihak Barcelona menemukan ternyata ada pihak ketiga yang memperkeruh suasana dengan membujuk Messi untuk pergi dari Camp Nou.

Baca Juga: Puji Pelatih Juventus, Pemain Ini Klaim Lionel Messi Butuh Bantuan

Seperti yang dilansir BolaStylo.com dari Marca, Cuatrecasas yang notabennya adalah tim kuasa hukum Barcelona sendiri yang menjadi biang keladinya.

Cuatrecasas merupakan tim hukum yang selama inin menjadi perantara kontrak sekaligus bertanggung jawab atas kontrak Lionel Messi di Barcelona.

Pihak Blaugrana menuding Cuatrecasas menjadi biang keladi yang menyebabkan Messi segera ingin hengkang dari Camp Nou.

Pasalnya, diketahui tim kuasa hukum tersebut yang memberikan saran legal kepada La Pulga untuk mengirimkan burofax kepada pihak Barcelona.

Baca Juga: Lionel Messi 'Jemput Hilal', Tetapi Harus Bayar Rp12,1 Triliun Dulu!

Seperti yang diketahui, Messi mengirimkan surat resign lewat burofax yang dilengkapi dengan klausul nomor 24 supaya dirinya dapat bebas pergi dengan status free transfer atau secara gratis.

Hal ini dapat menjadi keuntungan besar bagi pihak manapun yang berminat merekrut Messi.

Namun sebaliknya, kepergian Messi dengan aktifnya klausul tersebut dapat menjadi kerugian sangat besar bagi Barca.

Alhasil, pihak Barca bersikeras bahwa klausul tersebut sudah kadaluarsa yang membuat Messi dapat pergi dari Barcelona dengan mahar mencapai 700 juta euro.

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Lionel Messi Ingin Tinggalkan Barcelona

Ini yang menjadi awal mula Bartomeu berubah pikiran dari mempertahankan Messi menjadi berencana melepasnya demi keuntungan bagi Barcelona.

Jika Messi pergi dengan mahar sebesar itu, maka Ronald Koeman mendapatkan dana begitu besar untuk membangun ulang Barcelona.

Apalagi, mereka dapat memangkas pengeluaran dari pembayaran gaji Messi yang cukup besar.

Baca Juga: Kenapa Lionel Messi Pakai Burofax untuk Tinggalkan Barcelona?

Diketahui, Lionel Messi kini menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di dunia dengan gaji kotor sebesar 8,3 juta euro perbulan.

Kini, perang besar terlihat antara pihak Barcelona dengan kubu Lionel Messi.

Manchester City saat ini menjadi klub terdepan yang diperkirakan bakal menjadi jalan keluar bagi perdebatan Lionel Messi di Barcelona.

Baca Juga: Lionel Messi Hengkang, Legenda Barcelona Beri Restu ke Manchester City



Source : L'Equipe,Marca
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan