"Saya ingat suara ibu saya menangis sampai tertidur sampai hari ini, setelah bekerja shift 14 jam, tidak yakin bagaimana dia akan memenuhi kebutuhan," tulis Rashford.
Rashford lantas mengaku cukup beruntung, karena memiliki bakat bermain bola.
Maka dari itu, kini ia menawarkan tempat untuk membantu anak-anak agar tak tumbuh dalam kesusahan seperti dirinya.
"Itu adalah kenyataan saya dan untungnya saya memiliki bakat untuk menendang bola untuk menarik kami semua keluar dari situasi itu. Banyak yang tidak dapat menemukan jalan keluar itu dan tidak diberikan bantuan untuk melakukannya."
"Mereka yang paling berisiko tidak memiliki platform untuk meneriakkan permintaan tolong dari atap, tetapi bagi mereka yang siap berbicara, niat saya adalah menawarkan platform untuk melakukannya dan, bagi mereka yang tidak, saya akan terus melakukannya. suara mereka dan bertindak atas nama mereka," jelas Rashford.
Selain mengenang bagaimana tangisan ibunya masih "menghantuinya" sampai sekarang, Rashford juga membeberkan bagaimana kebutuhan anak soal makanan penting sekali untuk generasi yang akan datang.
Ia juga mencontohkan bagaimana seorang ibu bersama putra kecilnya hanya bisa makan roti tiga potong sehari.
Demi membantu banyak orang, Rashford memiliki beberapa poin penting dalam kampanyenya, seperti makanan gratis untuk anak-anak sekolah dan adanya voucher untuk peningkatan kesehatan pangan.
Rashford sendiri tampak senang bisa membantu anak-anak dan keluarganya mendapatkan makanan.
Pada BBC ia menuturkan jika ia bertemu dengan keluarga yang mendapatkan keuntungan dari makanan gratis dan ikut senang melihat senyum di wajah mereka.
| Source | : | The Sun |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |