Semua ini sudah mulai terlihat dalam laga perdana Chelsea di Liga Inggris musim 2020-2021.
Meskipun Chelsea menang 3-1 atas Brighton (14/9/2020), mereka gagal meraih cleansheet (nirbobol) karena Kepa Arrizabalaga.
Kepa gagal menghalau sepakan Leandro Trossard pada menit ke-54 yang menjadi gol tunggal Brighton.
Menurut Neville, Kepa sama sekali belum berubah dari musim sebelumnya di mana ia kebobolan 58 gol hanya dari 41 pertandingan dan hanya mencatat 10 nirbobol saja.
Baca Juga: Disindir Pelatih Liverpool, Frank Lampard Anggap Juergen Klopp Lucu
Legenda Manchester United itu mengklaim bahwa Chelsea tidak akan dapat memenangkan Liga Inggris jika tidak memiliki penjaga gawang yang top.
"Dia (Kepa) kebobolan begitu banyak gol dari luar kotak penalti musim lalu, dan malam ini (vs Brighton) sudah kemasukan lagi," kata Neville.
"Itu akan sangat merugikan anda, jika anda tidak memiliki penjaga gawang top, maka anda mustahil dapat memenangkan itu (Liga Inggris).
"Pada saat ini dia membuat terlalu banyak kesalahan, dia membiarkan terlalu banyak gol melewatinya yang harusnya bisa diselamatkan.
Baca Juga: Nekat Habiskan Dana Chelsea Sampai Rp4 Triliun, Ini Alasan Lampard