Bahkan, Fabio Quartararo malah terjatuh dua kali saat tampil pada balapan MotoGP San Marino 2020 di Sirkuit Misano akhir pekan lalu.
Valentino Rossi menyebut bahwa Fabio Quartararo meraih hasil buruk karena merasakan tekanan setelah meraih dua podium berturut-turut.
Baca Juga: Curhat Valentino Rossi, Merasa Memalukan Usai Gagal Naik Podium Secara Dramatis
Namun, ucapan Valentino Rossi itu langsung dibantah oleh Fabio Quartararo.
Pembalap Petronas Yamaha SRT itu mengatakan, bahwa ia tidak mau memikirkan tekanan dalam setiap serinya.
"Anda bisa cepat, tapi Anda tidak bisa membeli pengalaman," kata Fabio Quartararo, dikutip dari Marca.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2020 - Momentum Kebangkitan Fabio Quartararo
"Anda harus menjalaninya. Anda harus membuat kesalahan," ucap rider berusia 21 tahun itu.
"Orang mungkin mengira saya mendapat tekanan, tapi saya benar-benar tidak peduli dengan tekanan itu," tuturnya.
Lebih lanjut, Fabio Quartararo tidak menampik bahwa penampilannya saat ini masih belum konsisten karena kurangnya pengalaman.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |