BolaStylo.com - Murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia mengaku merasa ada yang ada dengan kecelakaan yang dialaminya di MotoGP Emilia Rogmana.
Francesco Bagnaia merasa heran dengan kecelakaan tersebut karena motornya tidak mengalami masalah apa pun.
"Hal pertama yang saya pikirkan ketika jatuh adalah ingin membawa motor saya ke pit. Saya ingin melihat apa yang terjadi. Kecelakaan ini sangat aneh," kata Francesco Bagnaia.
Bagnaia mengaku telag mengontrol balapan kala itu dengan baik dan mampu mengatasi tekanan dari Maverick Vinales yang berada di belakangnya.
"Saya benar-benar mengontrol balapan saat itu. Saya berhasil mengatasi tekanan ketika berada di depan Vinales," ucap Bagnaia.
Dia semakin merasa aneh karena menurut data, dari kecepatan hingga tekanan gas semuanya stabil.
"Kecelakaan itu sangat aneh karena jika melihat data, kecepatan, sudut kemiringan saat berbelok, tekanan gas, hingga jalur yang saya lalui semuanya sama dan stabil," tutur Bagnaia.
Baca Juga: Akui Posisinya Sedang Bagus, Joan Mir Enggan Pikirkan Gelar Juara Dunia
Bagnaia curiga jika kecelakaan itu diakibatkan oleh faktor nonteknis di luar kondisi motornya.
Ketidaktahuannya akan penyebab kecelakaan membuat Bagnaia merasa trauma.
kecelakaan yang menimpa dirinya. "Sepertinya saya menyentuh sesuatu saat balapan. Saya tidak tahu apakah itu puing motor atau sesuatu yang kotor di lintasan. Itu mungkin menjadi penyebab saya kecelakaan. Karena jika bukan sesuatu seperti itu, saya sedikit takut untuk balapan lagi," ujar Bagnaia.
Bagnaia pun mengaku sangat kecewa dengan kecelakaan tersebut terutama karena dirinya menjadi gagal finis saat podium sudah di depan mata.
"Motor saya mengalami masalah tanpa ada peringatan. Ini sangat aneh. Gagal finis karena kecelakaan seperti ini membuat saya benar-benar kecewa," ucap Bagnaia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kejanggalan dan Trauma Murid Valentino Rossi Usai Crash di Misano"
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
| Editor | : | Rara Ayu Sekar Langit |