Ini Jawaban Marc Marquez Saat Ditanya Masihkah Jagokan Fabio Quartararo untuk Juarai MotoGP 2020 Usai Melihatnya Merosot

Ananda Lathifah Rozalina Kamis, 24 September 2020 | 15:56 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, berharap bisa sesegera mungkin kembali berlomba setelah absen panjang karena cedera patah tulang humerus kanan. (HONDA RACING CORPORATION)

BolaStylo.com - Marc Marquez tampak kesulitan menjawab saat ditanya masihkah dia menjagokan Fabio Quaratraro untuk menjuarai MotoGP 2020.

Marc Marquez memang kini tengah absen di gelaran kompetisi MotoGP 2020 akibat cedera yang dialaminya dalam seri pertama di MotoGP Spanyol 2020.

Kini, Marquez tengah fokus menyembuhkan tangan kanannya agar bisa kembali secepatnya ke arena balapan.

Sadar jika kini ia tak mungkin bisa bersaing memperebutkan gelar juara pada musim MotoGP 2020, Marquez pun beralih menjagokan pembalap lain.

Juara dunia MotoGP enam kali itu secara tidak terduga menjagokan pembalap rivalnya, Fabio Quartararo di awal-awal kompetisi.

Pasalnya, Quartararo terlihat menjanjikan dengan menang dua kali beruntun di dua seri awal MotoGP yakni MotoGP Spanyol dan dan MotoGP Andalusia.

Namun, jagoan Marquez itu mulai menunjukkan kemerosotan usai menang dua kali.

Di MotoGP Republik Ceska 2020, Quartararo finish di posisi 7, sepekan setelahnya, Quaratraro juga mengalami kemunduran dengan finish di posisi ke-8 pada MotoGP Austria.

Di MotoGP Styria, Quartararo makin parah setelah hanya finish di posisi ke-13, di gelaran seri keenam yakni MotoGP San Marino, Quaratararo malah gagal finish.

Setelah 4 seri merosot, Quarartararo tampak mulai garang kembali di seri ketujuh pada MotoGP Emilia-Romagna dengan finish di posisi ketiga, sayang kesalahan Quaratararo membuatnya terkena penalti dan akhirnya gagal podium dan menempati posisi keempat.

Melihat jagoannya merosot, Marc Marquez rupanya tak lantas berpindah hati, ia mengaku tetap menjagokan pembalap milik Petronas Yamaha itu untuk menjuarai MotoGP 2020.

"Itu sulit untuk dibicarakan, tapi itu benar bahwa di Austria aku bilang Quartararo atau Dovizioso tapi, sejujurnya aku mengharapakan lebih dari mereka. Terutama Quaratararo. Aku berharap lebih banyak karena dia memenangkan dua seri pertama dengan level yang luar biasa dan sekarang, aku tidak tahu apa yang terjadi. Dia (mengalami) banyak kesulitan, bahkan di salah satu poin terkuatnya," tutur Marquez.

Selain mengkritik Quartararo, Marquez juga menganalisa kekurangan Dovi.

Menurutnya, Dovi masih kurang dari segi kecepatan.

"Tapi kemudian, Dovi konsisten, dia di sana tapi butuh kecepatan jika dia ingin memenangi gelar dan kita melihat Vinales di sana, Mir di sana, maksudku kita punya 8, 9 pembalap dengan 25 poin lebih, Jadi itu akan menarik untuk melihat akhir musim ini, dan ya kita akan mencoba untuk mengalami pertunjukan dari dalam!" tambah Marquez antusias.

Gelaran MotoGP 2020 memang tak bisa ditebak, pasalnya tak ada pembalap yang mendominasi dan Marquez tampak cukup antusias melihat akhir balapan musim ini.



Source : Crash.net
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan