BolaStylo.com - Petarung UFC asal Rusia, Khamzat Chimaev, mengaku ingin menghabisi Conor McGregor yang sempat menghina Khabib Nurmagomedov.
Khamzat Chimaev merupakan petarung UFC yang saat ini menjadi perbincangan publik setelah sukses meraih tiga kemenangan beruntun sejak Juli 2020.
Menariknya, dua dari tiga kemenangan itu didapat Khamzat Chimaev melalui knock-out (KO) pada ronde pertama.
Dalam laga terakhirnya, Khamzat Chimaev menghadapi Gerald Meerschaert pada duel kelas menengah UFC Fight Night, 19 September 2020.
Baca Juga: Punya Rekor Fantastis, Penerus Khabib Nurmagomedov Rela Dikeroyok 3 Jagoan UFC
Pada duel tersebut, Khamzat Chimaev hanya membutuhkan tempo 17 detik untuk menumbangkan Gerald Meerschaert.
Setelah kemenangan itu, Khamzat Chimaev kini sedang menantikan jadwal main event UFC Fight Night.
Khamzat Chimaev dijadwalkan menghadapi Damien Maia dalam waktu dekat.
Baca Juga: Bukan Khabib Nurmagomedov, Ini Petarung UFC yang Bakal Bikin McGregor Jadi Ayam Sayur
Namun, petarung berusia 26 tahun itu justru mengincar Conor McGregor sebagai lawan berikutnya.
"Saya ingin menghabisi si Burger King. Uang mudah," tulis Khamzat Chimaev dalam sebuah tweet yang sudah dihapus.
Julukan "Burger King" yang disebutkan Khamzat Chimaev mengacu pada iklan restoran siap saji yang dibintangi oleh Conor McGregor.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Ungkap Momen saat McGregor Menyerah Sebelum Duel UFC 229
Manajer Chimaev mengatakan bahwa petarungnya akan menghabisi McGregor dan membuatnya duduk di kursi roda.
Khamzat Chimaev sendiri memang memiliki dendam terhadap Conor McGregor.
Dia tersinggung dengan tingkah laku Conor McGregor yang dinilai menodai kehormatan rekan kompatiotnya Khabib Nurmagomedov dan Zubaira Tukhugov dihina The Notorious.
Baca Juga: Rela Dikeroyok Khabib dan McGregor, Floyd Mayweather Siapkan Latihan Rahasia
Pada 2018, Khamzat Chimaev bahkan sudah ada niatan terbang ke Irlandia untuk menghajar Conor McGregor.
Akan tetapi, keinginan Khamzat Chimaev untuk membuat Conor McGrgeor babak belur gagal karena harus berurusan dengan polisi setempat.
Khamzat Chimaev bercerita, bahwa saat itu dia sempat ditahan di sel tanpa diberi makan oleh polisi setempat setelah tiba di bandara Irlandia.
Meski begitu, Khamzat Chimaev pada akhirnya dibebaskan dan diminta kembali ke Swedia.
| Source | : | kompas,Talksport |
| Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
| Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |