BolaStylo.com - Pembalap Pramac , Jack Miller mengakui mencintai sirkuit Le Mans yang bakal jadi tempat ajang balap MotoGP Prancis 2020 pekan ini.
Jack Miller memiliki kenangan yang campur aduk di sirkuit Le Mans yang bakal jadi tempat berlangsungnya MotoGP Prancis 2020 mendatang.
Kala tengah menjalani sesi latihan resi 4 MotoGP, Miller kehilangan traksi roda dpean di tikungan 14.
Horornya, kondisi ini membuat Miller tidak jatuh tapi malah mengarahkannya pada area pagar pembatas dan membuat Miller hampir meregang nyawa.
Miller dan menabrak pagar pembatas dengan kecepatan tinggi, membuat motornya terpental dan hampir menimpa dirinya.
Untungnya, Miller tak mengalami cedera serius meski ia sadar jika insiden itu hampir membunuhnya.
"Itu juga tempat yang mencoba membunuhku sebelumnya," tutur Miller.
Meski mengalami insiden horor tersebut, Miller mengaku tetap mencintai sirkuit Le Mans dan menjadikannya salah satu sirkuit kesayangannya karena deretan kenangan indah yang juga terjadi di sirkuit tersebut.
Miller pernah menyabet gelar juara saat masih berkompetisi di Moto3
Musim lalu, Miller bersaing sengit dengan Marc Marquez meski pada akhirnya ia harus puas di posisi keempat.
Selain itu, sirkuit Le Mans adalah tempat dimana ia bisa membalap dengan baik.
"Aku cinta Le Mans, aku pernah menang di sana (moto3) di masa lalu, aku sanga cepat disana tahun lalu dan bersaing dengan Marc untuk gelar juara balapan," jelas Jack Miller.
"Itu adalah sebuah tempat dimana aku benar-benar membaur dnegan baik dan aku sungguh menantikan untuk kembali ke sana," tambahnya.
Terlepas dari segala kenangan yang ada, Miller mengaku secara positif melihat balapan di Le Mans.
Selain soal masalah cuaca, segala yang ada di sirkuit itu tak terlalu buruk menurutnya.
"Le Mans benar-benar satu-satunya yang membuat kamu khawatir tentang cuacanya. Sisanya gak terlalu buruk," tutur Miller.