BolaStylo.com - Debut rekrutan anyar Manchester United, Edinson Cavani di Liga Inggris akan berimbas petaka bagi Chelsea.
Edinson Cavani memang telah bergabung dengan salah satu klub raksasa Liga Inggris, Manchester United.
Namun, Edinson Cavani harus menunggu lebih lama untuk memulai laga debut pertamanya di Liga Inggris bersama Manchester United.
Pasalnya, bomber berusia 33 tahun itu harus menjalani proses karantina selama 14 hari sebagai rangkaian dari protokol kesehatan covid-19.
Mengingat, sebelum ini ia berada di Prancis dan baru saja pindah ke negeri seberang untuk bermain di Liga Inggris.
Hal tersebut memastikan Cavani akan melewatkan pertandingan Man United selanjutnya di Liga Inggris untuk melawan Newcastle pada 17 Oktober mendatang.
Kemungkinan besar, bomber asal Uruguay itu akan dihadapkan dengan laga big match pada debutnya di Liga Inggris bersama Manchester United.
Baca Juga: Potensi Debut Dramatis Cavani di Man United, Hancurkan Markas PSG!
Mengingat, Anthony Martial terkena hukuman akumulasi kartu merah usai diusir dari lapangan ketika kekalahan telak 6-1 atas Tottenham Hotspur.
Tentu saja Edinson Cavani akan sangat berguna bagi Manchester United jika diturunkan ketika melawan Chelsea (24/20/2020).
Pasalnya, Cavani sudah terbukti mampu mempertahankan kualitasnya sebagai bomber tajam selama satu dekade terakhir pada ajang kompetisi di Eropa.
Cavani diharapkan mampu membawa Man United kembali ke jalur kemenangan.
Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Ronaldo & 3 Bintang Juventus Terancam Sanksi Tegas!
Hal sebaliknya, kedatangan Cavani akan menjadi petaka bagi Chelsea.
Seperti yang diketahui, Chelsea sedang mengalami kesulitan di awal musim ini meskipun Frank Lampard telah melakukan megatransfer saga sepanjang musim panas 2020.
Cavani bisa menjadi sandungan besar bagi The Blues yang sedang memperbaiki jalur kemenangannya.
Oleh karena itu, mantan penyerang PSG itu diprediksi akan menjadi pilihan Ole Gunnar Solskjaer dalam laga Manchester United vs Chelsea.