Senjata Mematikan Mike Tyson yang Bikin Muhammad Ali Ciut Nyali

BolaStylo.com - Legenda tinju kelas berat dunia, George Foreman ungkap alasan mengapa Muhammad Ali takut dengan Mike Tyson jika bertemu di atas ring.

Menjadi petinju kelas berat yang disegani banyak lawan, Muhammad Ali ternyata takut dengan Mike Tyson.

Bukan isapan jempol belaka, fakta ini diungkap sesama petinju kelas berat salah satu rival Muhammad Ali, George Foreman.

Menurut George Foreman, Mike Tyson memiliki sala satu keunggulan yang membuat dirinya ditakuti Muhammad Ali.

Menurut Foreman, keunggulan Tyson yang ditakuti Ali adalah pukulannya yang dianggap menjadi yang paling keras di antara semua lawan.

Baca Juga: Pernah Dipenjara 3 Tahun, Mike Tysons Justru Mengaku Bersyukur

Hal ini tentu cukup mengejutkan mengingat mantan petinju bernama Cassius Marcellus Clay Junior punya reputasi terbaik.

Ali adalah generasi sebelum Tyson, memulai kariernya di tahun 1950an dan menjuarai Sarung Tinju Emas Nasional di tahun 1959.

Namanya kian melambung saat berhasil meraih medali emas di Olimpiade Roma pada tahun 1960.

Catatan tinju profesional Ali, sukses memenangi 19 laga profesional pertama, 15 di antaranya berakhir dengan KO.

Baca Juga: Bakal Jumpa Susi Pudjiastuti, Ini Harapan Mike Tyson untuk Fan Indonesia

Di tahun 1964, Ali berhasil mengalahkan Sonny Liston dan sukses meraih gelar juara perdana di kelas berat.

Lebih hebatnya lagi, gelar juara dunia kelas berat itu bertahan hingga 10 kali berturut-turut.

"Dia (Muhammad Ali) berkata jika pukulan Tyson sangat keras," ucap George Foreman dikutip dari The Sun.

"Tyson punya pukulan yang lebih keras dari siapa pun yang pernah dilawan Ali. Ia juga pernah berkata kepada saya.

Baca Juga: Ini Pesan Khusus Mike Tyson untuk Para Penggemar di Indonesia

"Bahwa Ali tidak memiliki keyakinan untuk bisa mengalahkan Tyson." imbuhnya.

Kehebatan Tyson di dunia tinju kelas berat memang sudah tidak terbantahkan, ia sukses meraih gelar juara dunia di usia 20 tahun.

Menjadi yang termuda di dalam sejarah, Tyson juga merupakan penggemar dari Muhammad Ali.

Hal itu dibuktikan ketika ia berhasil mengalahkan Larry Holmes sebagai balas dendam atas kekalahan Ali dari sang lawan.

Baca Juga: Kisah Hidup Mike Tyson Bakal Dikupas Susi Pudjiastuti dalam Mola Living Live

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Setelah agak lama, penyerang veteran AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, akhirnya membuktikan ucapannya untuk memenangi pertarungan melawan COVID-19. Pada Jumat (9/10/2020) malam WIB, Ibrahimovic mengumumkan sendiri melalui media sosialnya bahwa ia telah memenangkan pertarungan tersebut. Dan lagi-lagi, bukan Ibra namanya kalau tidak menambahkan embel-embel bernada arogan dalam unggahannya. Kali ini juru gedor asal Swedia itu menambahkan tagar yang sangat mengagungkan namanya. #zlatan #ibrahimovic #acmilan #covid19 #coronavirus #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Oct 11, 2020 at 1:52am PDT