Terungkap, Pemicu Retaknya Hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez

Baca Juga: MotoGP Aragon 2020 - Bos Honda Murka, Salahkan Dokter Soal Cedera Marc Marquez

"Vale memahami bahwa ia dapat memenangkan kejuaraan dan untuk dia itu merupakan yang pertama sejak 2009, terakhir kali dia memenangkan gelar,” ujar Lorenzo, dilansir dari Tuttomotoriweb.

“Akhirnya mereka saling menyentuh dan Marc menuduh Vale bahwa itu adalah kesalahannya."

"Sejak hari itu hubungan telah berubah. Itu tidak pernah kembali seperti sebelumnya,” ucapnya.

Baca Juga: Jatuh Pada Lap Pertama Tikungan 1, Rossi Masih Bingung Tak Percaya

Seusai insiden MotoGP Argentina 2020, rivalitas Valentino Rossi dan Marc Marquez masih berlanjut.

Kedua pembalap kembali bersitegang setelah telibat insiden pada MotoGP Malaysia 2015.

Akibat insiden tersebut, Valentino Rossi kehilangan gelar juara dunia sementara Marc Marquez finis di peringkat ketiga klasemen akhir.

Rivalitas kedua pembalap itu masih berlanjut hingga MotoGP memasuki musim 2020.

Hanya saja, persaingan mereka berdua tidak bisa disaksikan lantaran Marc Marquez masih absen untuk menjalani pemulihan cedera.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Dikutip dari Sky Sports, keputusan menerapkan Pay-per-view tersebut diambil dalam rapat yang dihadiri oleh 20 tim perwakilan Liga Inggris pada Jumat 9 Oktober 2020. Hal itu terpaksa dilakukan agar pihak klub bisa kembali meraup pendapatan dari tiket pertandingan yang hilang akibat peraturan pemerintah yang melarang kehadiran penonton/suporter ke stadion sejak pandemi COVID-19 melanda Negeri Ratu Elizabeth. #epl #premierleague #ligainggris #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Oct 14, 2020 at 10:34pm PDT